Jakarta, Gesuri.id - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024 telah selesai, menetapkan Pramono Anung dan Rano Karno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta periode 2025-2030.
Keputusan ini menjadi final setelah tidak ada pengajuan gugatan sengketa ke Mahkamah Konstitusi (MK) hingga tenggat waktu Rabu (11/12/2024) pukul 23.59 WIB.
Dengan demikian, Pramono Anung dan Rano Karno resmi menjadi pemimpin untuk seluruh rakyat Jakarta.
Pramono Anung menekankan bahwa kepemimpinannya akan didasarkan pada janji-janji yang realistis dan dapat diwujudkan.
"Janji saya tidak muluk-muluk. Saya tidak ingin janji-janji saya tidak terealisasi. Oleh karena itu, saya akan kembali turun langsung untuk bertemu dan menyapa masyarakat Jakarta, termasuk pedagang kaki lima (PKL), pelaku UMKM, pasar tradisional, pusat wisata, dan berbagai sentra ekonomi rakyat lainnya," ujarnya saat menerima Ketua Umum Asosiasi PKL Indonesia (APKLI), dr. Ali Mahsun Atmo, M. Biomed, di kediamannya di Cipete, Jakarta Selatan, pada Rabu (11/12/2024).
Sebagai Gubernur terpilih, Pramono menekankan pentingnya menjalin hubungan erat dengan semua elemen masyarakat, terutama mereka yang bergerak di sektor informal seperti PKL dan UMKM.
Hal ini untuk memastikan bahwa pembangunan Jakarta dapat mencakup seluruh lapisan masyarakat.
Apresiasi dari Ketua Umum APKLI
Ketua Umum APKLI, dr. Ali Mahsun Atmo, M. Biomed, memberikan apresiasi tinggi atas terpilihnya Pramono Anung sebagai Gubernur Jakarta.
"Selamat dan sukses Mas Pram. Mas Pram adalah gubernurnya rakyat, gubernur untuk seluruh warga Jakarta. Beliau adalah tokoh nasional yang menjadi jembatan stabilitas Indonesia. Senyum Mas Pram adalah senyumnya kawulo alit, senyumnya Ibu Pertiwi," ungkap dr. Ali Mahsun dengan penuh kehangatan.
Sebagai Presiden Kawulo Alit Indonesia (KAI) dan Ketua Umum Komite Ekonomi Rakyat Indonesia (Keris), dr. Ali Mahsun juga menitipkan aspirasi para pelaku UMKM.
"Saya menitipkan harapan ini agar Mas Pram dapat menjembatani aspirasi 65,4 juta UMKM kepada Presiden Prabowo Subianto, demi kemajuan ekonomi rakyat kecil," tambahnya.
Profil APKLI dan dr. Ali Mahsun
Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) adalah organisasi yang fokus memperjuangkan hak dan kesejahteraan para pedagang kaki lima di seluruh Indonesia. APKLI telah lama aktif mendukung sektor informal agar mendapatkan perhatian lebih dalam kebijakan pemerintah.
dr. Ali Mahsun Atmo, M. Biomed, dikenal sebagai dokter ahli kekebalan tubuh yang telah berjuang selama lebih dari 13 tahun untuk kesejahteraan PKL dan ekonomi rakyat kecil.
Selain memimpin APKLI, ia juga mengepalai Komite Ekonomi Rakyat Indonesia (Keris) dan Kawulo Alit Indonesia (KAI), organisasi yang fokus pada pemberdayaan ekonomi rakyat dan sektor informal.
Komitmen Pramono Anung: dari PKL Hingga Menjadi Gubernur
Pramono Anung, yang pernah menjabat sebagai Menseskab RI di era Presiden Jokowi, mengungkapkan kedekatannya dengan rakyat kecil melalui latar belakang pribadinya.
"Mas dokter Ali, aku iki sejak kecil yo kawulo alit. Aku iki anak-e guru lan nate dodolan atau dadi pedagang kaki lima (PKL) nang kampung halaman Kediri, Jawa Timur," ungkapnya dengan logat Jawa Timuran yang kental.
Pramono berkomitmen untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang lebih inklusif dan ramah bagi sektor informal, khususnya bagi PKL dan UMKM.
Dengan dukungan dari APKLI dan elemen masyarakat lainnya, ia berharap dapat mewujudkan ibu kota yang lebih sejahtera dan berkeadilan untuk semua warganya.
Sumber: www.akurat.co