Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Putra Nababan gencar menguatkan partisipasi aktif warga untuk gotong royong mencegah penyebaran virus Corona Covid-19. Hal itu terlihat dengan aksi nyatanya membagikan ratusan botol alat semprot disinfektan beserta bahan baku cairannya.
Wakil rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) Jakarta Timur itu menilai penyemprotan disinfektan itu sudah seharusnya dilakukan rutin.
Baca: Cegah Corona, Putra Kecewa Masker Masih Langka
"Tidak hanya sekali datang dan semprot lalu beres. Ancaman Covid-19 itu datang setiap hari di lingkungan kita karena depan rumah kita tempat lalu lalang orang. Untuk itu saya lebih senang dengan konsep penyemprotan gotong royong," ungkap Putra, usai membagikan sejumlah alat penyemprot dan cairan disinfektan juga alat pelindung diri seperti hand sanitizer, masker dan sarung tangan plastik (non medis) kepada Konstituennya di Dapil, Kamis (26/3).
Dalam proses pembagiannya pun Putra tetap mengikuti aturan protokol kesehatan yang telah ditetapkan Pemerintah dengan tidak mengumpulkan warga agar tidak terjadi kerumunan, dibagikan kepada perwakilan warga saja dan dikirimkan melalui ojek online (Ojol).
Untuk petugas ojek online, Putra memberikan paket sembako agar tetap semangat menjalani dampak pelemahan ekonomi akibat semakin sepinya orderan.
“Saya ingin para pekerja di sektor informal Untuk tetap optimis dan semangat menghadapi kondisi saat ini. Dengan penghasilan harian, Para driver ojol ini justru ada di Garda terdepan pelayanan kita yang sedang berada di rumah,” tutur mantan wartawan ini.
Menurut Putra, memberikan orderan kepada para driver ojol adalah sesuai amanat Ketua Umum Megawati Soekarnoputri agar masyarakat selalu diberdayakan, tidak sekedar menerima sembako.
“Tangan di atas, bukan tangan di bawah. Diberdayakan Untuk terus bekerja, bukan jadi peminta-minta hanya mengharapkan belas kasihan orang lain. Inilah yang sedang kita kolaborasikan dengan teman-teman yang ada di sektor informal,” kata anggota dewan yang bertugas Badan Legislasi DPR RI ini.
Putra merasa pembagian alat semprot disinfektan merupakan bagian dari himbauan pemerintah dan WHO untuk menggunakan metode physical distancing yang diartikan sebagai pembatasan fisik, dengan padanan kata 'jaga jarak fisik'.
Tindakan menjaga jarak fisik dan mengisolasi diri jika sedang sakit memang diperlukan untuk meredam penyebaran COVID-19, namun hal itu bukan berarti lantas menjadikan seseorang menjadi terisolasi secara sosial.
Masyarakat diminta tetap melakukan interaksi sosial seperti biasa, namun kali ini mungkin dengan cara lain yang tidak memerlukan kehadiran fisik secara langsung, semisal memanfaatkan teknologi informasi dan menggunakan media sosial.
Baca: Putra Desak Pemerintah Kampanye Masif Pencegahan Corona
"Karena itu, dengan memberikan warga botol penyemprotan dan cairan pembersih plus sarung tangan, maka mereka bisa mandiri menyemprot setiap hari di lingkungannya. Kalo cairan pembersih habis bisa beli secara urunan," tambahnya.
Putra terinspirasi dari laporan warga di Dapilnya yang telah melakukan aksi gotong royong menyemprot sendiri lingkungannya.
"Saya terinpirasi untuk menguatkan gerakan Gotong royong warga. Ini sesuai arahan partai kami agar kita selalu bersama dengan warga untuk bersama-sama melakukan pencegahan Covid-19,” kata Putra.
