Mamuju, Gesuri.id – Anggota DPRD Sulbar, Rayu SE, mengusulkan solusi terkait penundaan penerbangan harian di Bandara Tampa Padang Mamuju beberapa waktu lalu.
Ia mendorong Pemprov Sulbar untuk mempertimbangkan penggunaan pesawat baling-baling atau Wings Air sebagai solusi efektif dan efisien untuk melayani penerbangan harian di bandara tersebut.
Anggota DPRD Sulawesi Barat (Sulbar), Rayu SE, mengusulkan solusi terkait penundaan penerbangan harian di Bandara Tampa Padang Mamuju.
Menurutnya, Pemprov Sulbar sebaiknya mempertimbangkan penggunaan pesawat baling-baling atau Wings Air untuk melayani penerbangan harian, alih-alih menunggu maskapai besar.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Sulbar (Pj Gubernur Sulbar), Bahtiar Baharuddin, menyampaikan rencana rute penerbangan harian di Bandara Tampa Padang Mamuju mulai 1 Juni 2024. Namun, hingga akhir Juni 2024, rencana tersebut belum terealisasi.
Penundaan ini dikhawatirkan Rayu SE akan menghambat konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di Sulbar. Ia pun mendesak Pemprov Sulbar untuk segera mencari solusi.
Politisi PDI Perjuangan ini mengusulkan agar Pemprov Sulbar mempertimbangkan penggunaan pesawat baling-baling atau Wings Air untuk melayani penerbangan harian. Menurutnya, pesawat jenis ini lebih efektif dan efisien dalam melayani kebutuhan masyarakat, dibandingkan dengan menunggu maskapai besar yang terhambat oleh slot time dan pertimbangan bisnis.
Lebih Lanjut Rayu SE menjelaskan bahwa Wings Air memiliki beberapa keunggulan, antara lain, lebih efisien karena biaya operasional lebih rendah dibandingkan dengan pesawat besar, sehingga memungkinkan penerbangan harian dengan tarif yang lebih terjangkau.
Rayu SE berharap Pemprov Sulbar dapat mempertimbangkan usulannya dengan seksama. Ia meyakini bahwa penggunaan Wings Air untuk penerbangan harian di Bandara Tampa Padang Mamuju akan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat dan perekonomian Sulbar.
