Jakarta, Gesuri.id - Sukarelawan Ganjar-Mahfud semakin gencar dalam sosialisasi pencegahan stunting, termasuk di Bojonegoro.
Kegiatan tersebut mengundang animo ibu-ibu dan perempuan milenial dari berbagai kalangan. Bahkan, selama November lalu, DPC PDI Perjuangan Bojonegoro berkeliling di Desa dan Kecamatan.
Sosialisasi percepatan penurunan stunting tersebut menggandeng Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), pengurus dan koordinator Desa Komunitas Juang Senam Indonesia Cinta Tanah Air (SICITA), dan Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan se-Kabupaten Bojonegoro.
Baca: Ganjar Pranowo Berpeluang Dapatkan Trah Gelar Wahyu Mataram
‘’Sosialisasi, informasi, dan edukasi pencegahan stunting di tingkat Kabupaten, bersama BKKBN,” ungkap Ketua DPC PDI Perjuangan Bojonegoro Abidin Fikri.
Anggota Komisi IX DPR RI tersebut mengungkapkan, sosialisasi tersebut digelar di seluruh Kecamatan di Bojonegoro secara berkeliling mulai dari Kecamatan Margomulyo, Malo, dan Kasiman, Kecamatan Bojonegoro. Diikuti rerata 500 peserta.
Sosialisasi tersebut, sejalan dengan visi calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo yang telah menyoroti persoalan stunting saat melakukan kunjungannya di berbagai daerah di Indonesia. Eks gubernur Jawa Tengah tersebut, menekankan stunting sebagai salah satu persoalan serius di sejumlah wilayah Indonesia.
Baca: Abdy Jelaskan Kenapa Ganjar Pranowo Layak Jadi Presiden RI
Hal tersebut diungkap Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Siti Rahmayanti, yang mengatakan Ganjar menargetkan angka stunting di Indonesia berada di bawah 9 persen. “Ganjar-Mahfud memprogram gizi ibu hamil dan menargetkan stunting di Indonesia berada di bawah angka 9 persen jika terpilih dalam pemilu presiden 2024,” terangnya.
Sementara, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Bojonegoro Hasan Abrori menyampaikan, berbagai kegiatan sosial hingga sosialisasi memang digencarkan oleh relawan Ganjar, yang diharapkan bisa meringankan beban rakyat.
’Selain memasyarakatkan budaya hidup sehat melalui senam, dan kegiatan bazar sembako murah meningkatkan ekonomi. Juga melakukan edukasi melalui kegiatan sosialisasi,” ungkapnya