Ikuti Kami

REPDEM Hadir di Soekarno Runniversary dengan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Soekarno Runniversary adalah lomba lari jalan raya yang menghadirkan jarak 5K dan 10K, serta berhadiah ratusan juta rupiah.

REPDEM Hadir di Soekarno Runniversary dengan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Jakarta, Gesuri.id - Rusmarnie Rusli, Ketua Bidang Kesehatan Perempuan dan Anak DPN REPDEM, mengatakan dalam rangka memeringati Hari Ulang Tahun (HUT) partai ke 52 Tahun, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan akan menggelar Soekarno Runniversary pada 12 Januari 2025 mendatang.

Soekarno Runniversary, lanjutnya, adalah lomba lari jalan raya yang menghadirkan jarak 5K dan 10K dengan pengukuran waktu dan berhadiah ratusan juta rupiah.

"Acara lari ini akan dilaksanakan di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, dan akan melibatkan berbagai elemen pemuda serta komunitas pegiat lari," ujarnya dalam rilis kepada Gesuri, Rabu (8/1). 

Menurutnya, Soekarno Runniversary bertujuan untuk mengajak dan menggiatkan masyarakat melakukan kegiatan terutama olahraga sebagai upaya menumbuhkan rasa kebangsaan dan teladan dari Bung Karno selaku Bapak Bangsa.

Salah satu elemen yang akan menyukseskan acara adalah Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) merupakan organisasi sayap dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Organisasi ini menjadi wadah bagi kader muda partai untuk menyalurkan aspirasi dan intelektualitas.

Rusmarnie menjelaskan Medical Check Up merupakan evaluasi kesehatan agar bisa mencegah penyakit sedari dini sebelum bertambah parah. Selain itu, MCU juga agar dapat menilai  kesehatan fisik dan organ dalam yang dikaitkan dengan aktivitas keseharian nantinya. 

Pada Soekarno Runniversary Repdem akan menyiapkan booth pemeriksaan kesehatan (Medical Check Up) gratis ada pun pemeriksaan kesehatan meliputi, tekanan darah, saturasi oksigen, gula darah, dan kolesterol.

"Pemeriksaan Kesehatan akan dibantu oleh para tenaga medis kami dan terbatas hanya untuk 500 orang yang beruntung," pungkas Rusmarnie Rusli yang juga Ketua DPD Repdem Banten, dan Aktivis'98.

Quote