Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum Konfederasi Rakyat Pekerja Indonesia (KRPI) Rieke Diah Pitaloka mengatakan, pihaknya sudah diterima oleh Istana negara. Mereka menyampaikan tuntutan sekaligus mandat untuk Presiden RI Joko Widodo.
"Alhamdulillah kita sudah diterima oleh Istana negara, oleh Menteri Tenaga Kerja. Tadi sudah kami sampaikan juga Panca Maklumat Rakyat Pekerja," ucap Rieke di hadapan ratusan massa KRPI di Jalan Medan Merdeka, Jakarta, Selasa (1/5).
Baca: Lewat Twitter, Jokowi Sampaikan Selamat Hari Buruh
Dalam pertemuan tersebut Rieke menyampaikan 5 tuntutan KRPI untuk Presiden Jokowi. Pertama adalah untuk mewujudkan indonesia sebagai negara industri yang berbasis pada riset nasional.
"Sehingga kami mendesak agar segera dibentuk Badan Riset Nasional agar indonesia punya blue print industri yang jelas, yang terkoneksi dengan persoalan tenaga kerjanya," tegas Rieke.
Kedua, untuk mewujudkan trilayak pekerja yaitu kerja layak, upah layak dan hidup layak. Ketiga, menuntut untuk terwujudnya 5 jaminan sosial yaitu kesehatan, kecelakaan kerja, hari tua, pensiun dan kematian.
Keempat, memberikan mandat kepada Presiden Jokowi untuk memberikan keadilan bagi seluruh pekerja pelayan publik di pemerintahan yang berstatus sukarelawan, tenaga harian lepas, honorer, kontrak, pegawai tidak tetap yang bekerja di berbagai bidang untuk menjadi pegawai tetal negara.
"Mereka telah mengabdikan diri bertahun-tahun kpd negara, mereka ada di garda terdepan dalam menjalankan program-program pemerintahan. Karena itu kami mendesak presiden untum segera mengesahka UU ASN," ucap Rieke.
Tuntutan terakhir adalah meminta Jokowi untuk menyelamatkan aset negara di BUMN dan mengembalikan tata kelolanya.
Dalam aksi hari buruh tersebut, politisi PDI Perjuangan ini mengingatkan untuk terus berjuang sampai lima tuntutan tersebut terpenuhi, terutama untuk revisi UU ASN.
"Setelah ini kita tidak akan berhenti berjuang. Kita berjuang untuk kesejahteraan karena itu kita tidak akan merusak persatuan dan kesatuan maka kita akan lanjutkan perjuangan ini tanpa kenal menyerah sampai lima mandat itu terwujud bagi rakyat indonesia," tegas Rieke.
Untuk diketahui KRPI terbentuk dari beberapa organisasi seperti Federasi Pos Indonesia, Federasi Pekerja Pelabuhan, lalu Kemusoan Opsi, SSBI.
