Ikuti Kami

Yetro Mide Yoseph Soroti Pembangunan Infrastruktur di Murung Raya

Ia menyebut, pemerintah mesti melaksanakan pembangunan yang merata termasuk di Murung Raya dan daerah pemilihan IV meliputi Barito Selatan

Yetro Mide Yoseph Soroti Pembangunan Infrastruktur di Murung Raya

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Komisi 4, Yetro Midel Yoseph menyoroti pembangunan infrastruktur di Murung Raya. 

Ia menyebut, pemerintah mesti melaksanakan pembangunan yang merata termasuk di Murung Raya dan daerah pemilihan IV meliputi Barito Selatan, Barito Timur, dan Barito Utara. 

Selain itu, dirinya juga menyoroti kerusakan jalan di Palangka Raya-Kula Kurun. 

Menurut Yetro hal tersebut menghambat aksesibilitas masyarakat di Murung Raya dan sekitarnya menuju Palangka Raya. 

"Kondisi jalan di sana memang cukup parah, sehingga menghambat aksesibilitas kita dari Murung Raya ke Palangka Raya," ucapnya, baru-baru ini.

Yetro M Yoseph mengungkapkan, dirinya akan berkoordinasi dengan anggota DPRD Kalteng lainnya dan pemerintah agar memperhatikan pemertaan pembangunan di Bumi Tambun Bungai. 

Menurutnya, pemerataan pembangunan sangat krusial. 

Selain memudahkan aksesibilitas, pembangunan yang merata juga akan berdampak pada perekonomian masyarakat. 

"Tentunya pemerataan pembangunan itu akan sangat berpengaruh untuk ekonomi dan kemudahan transportasi," ungkapnya. 

Dirinya mengakui jika pembangunan infrastruktur di wilayah Murung Raya dan sekitarnya tidak mudah. 

Meski begitu Yetro berharap seluruh pihak bisa memperhatikan pembangunan di wilayah utara Kalteng. 

"Itu memang tidak mudah dan tidak murah tentunya, tapi saya berharap pembangunan di Murung Raya dan sekitarnya bisa lebih merata karena itu memang dibutuhkan," bebernya. 

Lebih lanjut, Politisi PDI Perjuangan ini juga menyampaikan terkait rencana pembangunan bendunga di Muara Juloi, Murung Raya diiringi dengan perbaikan jalan dan infrastruktur pendukung lainnya. 

Yetro M Yoseph berharap, pembangunan bendungan tersebut bisa meningkatkan perekonomian masyarakat sekitarnya. 

Bendungan tersebut, kata dia, mesti memberikan dampak besar kepada masyarakat termasuk suplai listrik ke seluruh Kalteng. 

Karena itu, lanjut Yetro, aksesbilitas di sekitar bendungan tersebut juga mesti diperhatikan. 

"Jalan menuju bendungan tersebut masih rusak, kalau pun jalur sungai itu cukup jauh dan mahal. Kalau bagus dulu jalan ke sana otomatis suplai alat dan sebagainya itu jadi lebih mudah," pungkasnya.

Sumber; kalteng.tribunnews.com

Quote