Ikuti Kami

Adian Napitupulu Sebut Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Beban Baru

Menteri pada pemerintahan Joko Widodo sebanyak 34, sekarang menjadi lebih besar yaitu 42. 

Adian Napitupulu Sebut Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Beban Baru

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan, Adian Napitupulu mengritik kabinet Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka yang gemuk. 

“Pertama terlalu besar, itu akan menyulitkan. Jadi begini, keetika mejanya terlau banyak, maka birokrasi akan panjang. Birokrasi yang panjang itu akan menjadi beban buat perjanjian buat investasi dan sebagaimana. Sederhananya begitu lho,” kata Adian, Minggu (20/10/2024).

Menurutnya, menteri pada pemerintahan Joko Widodo sebanyak 34, sekarang menjadi lebih besar yaitu 42. 

“Kan tambah meja tuh ya kan. Tambah meja artinya tambah birokrasi, tambah birokrasi tambah proses. Tambah proses artinya tambah waktu. Tambah waktu artinya tambah beban baru,” ujar Adian lagi.

Adrian juga jelaskan itu belum lagi membicarakan soal anggaran. Pasti semua akan lebih besar dari sebelumnya, itu juga harus diperhatikan.

Prabowo Subianto diketahui telah memanggil sekitar 110 nama untuk hadir ke dua tempat tinggalnya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan; dan Hambalang, Bogor.

Dari daftar nama tersebut, Prabowo nampaknya masih cukup jauh dari klaimnya sendiri soal pembentukan kabinet zaken atau yang didominasi profesional. Daftar tersebut justru menunjukkan, ketua umum Partai Gerindra ini benar-benar membagi banyak jabatan bagi partai politik koalisinya, KIM Plus.

Berdasarkan data Celios, Kabinet Prabowo diisi sekitar 60 orang politikus atau setara 55,6% total menteri, wakil menteri, dan kepala badan yang akan menjabat di pemerintahannya. 

Sedangkan proporsi yang lain terdiri dari teknokrat sebanyak 17 orang atau 15,7%; tokoh berlatar belakang kepolisian dan TNI sebanyak 8,3%; pengusaha 7,4%; akademisi 5,6%; tokoh agama 4,6%; dan selebriti 2,8%.

Sumber: www.bloombergtechnoz.com

Quote