Jakarta, Gesuri.id - Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti kembali menegaskan komitmennya untuk merealisasikan anggaran operasional bagi rukun tetangga (RT) sebesar Rp25 juta per tahun dan dana operasional bagi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Agustina memastikan bahwa janji kampanye terkait bantuan operasional Rp25 juta per RT per tahun segera diwujudkan.
"Kemarin dalam rapat TAPD, kami membahas perubahan anggaran agar sesuai dengan visi-misi wali kota terpilih. Artinya, janji kampanye ini benar-benar akan direalisasikan melalui keputusan anggaran perubahan," Kata Agustina dalam Buka Puasa Bersama Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang dengan masyarakat di halaman Kantor Kecamatan Gunungpati, Senin (10/3).
Baca: Ganjar Ingatkan Presiden Prabowo Untuk Berhati-hati
Agustina juga menanggapi keraguan sebagian masyarakat terkait realisasi program ini.
“Kalau ada yang masih baru rengeng-rengeng, masih ragu-ragu, atau belum percaya, hari ini saya umumkan secara resmi. Ini pasti akan direalisasikan dengan keputusan anggaran perubahan," tegasnya.
Selain itu, Agustina merespons pertanyaan warga mengenai operasional ketua dan sekretaris RT yang diharapkan meningkat. Ia menegaskan bahwa Pemkot Semarang akan terus berupaya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) agar lebih banyak anggaran yang bisa dikembalikan kepada masyarakat.
"Doakan PAD kita bertambah, jadi semakin banyak yang bisa diberikan kembali kepada warga masyarakat," katanya.
Tak hanya untuk RT, Agustina juga menuturkan bahwa PKK di tingkat RT akan mendapatkan tambahan operasional, terutama untuk mendukung program kebersihan kota yang menjadi salah satu prioritas dalam program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang.
"Ibu-ibu PKK kami minta bantuannya untuk program Semarang Bersih. Kalau diminta bantuan, tentu ada biaya operasional. Jadi nanti PKK RT akan mendapat tambahan dana operasional" tambahnya.
Baca: Ganjar Pranowo Harap Masalah Gas Melon Cepat Tuntas
Selain itu, dalam acara buka puasa tersebut, warga Gunungpati juga menyampaikan aspirasi terkait pembangunan jalan, jembatan, dan saluran air agar bisa seperti di pusat kota.
Agustina menyatakan bahwa Pemerintah Kota Semarang sedang menghitung kebutuhan anggarannya dan berharap infrastruktur di Gunungpati bisa menjadi prioritas tahun ini.
"Mudah-mudahan bisa terlaksana tahun ini. Doakan PAD kita banyak, supaya pembangunan juga bisa lebih merata," ujarnya.