Ikuti Kami

Agustina Wilujeng Ajak Warga Galakkan Aksi Tanam Pohon

Agustina juga mengimbau warga Kota Semarang untuk menjaga kesehatan di tengah kondisi udara yang kurang sehat,

Agustina Wilujeng Ajak Warga Galakkan Aksi Tanam Pohon
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti.

Jakarta, Gesuri.id - Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, menggalakkan aksi menanam pohon untuk mengurangi polusi udara dan emisi karbon di wilayah setempat.

"Program menanam pohon ini menjadi hal utama yang bisa dikerjakan bersama-sama dengan masyarakat." ujar Agustina di Kota Semarang pada Sabtu, (13/4).

Baca: Ganjar Pranowo Harap Masalah Gas Melon Cepat Tuntas

Agustina juga mengimbau warga Kota Semarang untuk menjaga kesehatan di tengah kondisi udara yang kurang sehat, terlebih di masa peralihan musim.

Saya mengimbau warga yang merasa kurang sehat untuk segera memeriksakan diri ke puskesmas terdekat. Sekarang ini banyak warga yang mengalami diare, demam, dan gangguan pernapasan karena kondisi udara yang kurang menguntungkan," jelasnya

Tak hanya itu, la juga menyoroti perlunya pembentukan tim khusus oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk merumuskan strategi pengurangan polusi, termasuk penelusuran potensi pencemaran dari aktivitas Industri dan kendaraan bermotor.

Terkait limbah industri, Agustina menyinggung kemungkinan adanya perusahaan yang diduga berkontribusi terhadap pencemaran udara maupun air, Oleh karena itu, pihaknya akan menelusuri perusahaan yang memberi dampak besar terhadap polusi udara di Kota Semarang.

"Ini penting, karena kita bicara tentang satu kota, satu lingkungan bersama," tegasnya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang. Mochamad Abdul Hakam, menyatakan bahwa saat ini tengah memasuki musim pancaroba, sehingga menjadikan masyarakat rentan terkena penyakit.

Baca: Ganjar Pranowo Mempertanyakan Klaim Sawit Sebagai Aset Nasional

"Saat ini kan cuaca masih ekstrem, pagi cerah panas, tapi saat slang langsung hujan. Pergantian musim ini menjadikan imunitas kita menjadi lemah," ujarnya saat ditemui, Senin (15/04/2025).

Ia menambahkan, Jika imunitas lemah, seseorang akan menjadi mudah terserang penyakit seperti demam atau flu.

"Makanya kani lewat media sosial juga membuat informasi kepada masyarakat terkait kondisi yang saat ini terjadi yaitu pancaroba, sehingga masyarakat dapat antisipasi penyakit apa saja yang berkembang pada musim seperti saat ini," pungkasnya.

Quote