Jakarta, Gesuri.id - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Ali Badrudin menyampaikan kebijakan umum anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kabupaten Pati tahun anggaran 2025 mencapai sebesar Rp2,6 Triliun.
Anggaran sebesar Rp2,6 Triliun tersebut, digunakan untuk membayar gaji pegawai, Dinas Kesehatan, hingga Dinas Pendidikan.
“Nilainya KUA PPAS ya, KUA PPAS tahun 2025 nilainya kurang lebih 2,6 Triliun sekian yang mana itu termasuk untuk bayar gaji pegawai, untuk Dinas Kesehatan (Dinkes), untuk Pendidikan, dan semuanya,” katanya, Selasa (30/7/2024).
Kemudian, pihaknya menyampaikan, bahwa Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pusat sudah termasuk ada di dalam anggaran tersebut.
“Termasuk itu adalah DAK dari pusat juga masuk ke situ,” jelas Politisi PDI Perjuangan.
Selain itu, Ali melanjutkan bahwa dana anggaran sebesar Rp2,6 Triliun, dari tahun kemarin ada kenaikan. Adapun, dana sebesar Rp2,6 Triliun tersebut bisa jadi nanti ada perubahan. Pasalnya, anggaran tersebut masih berupa KUA.
“Dari tahun kemarin ada kenaikan, dan tidak menutup kemungkinan ini juga nanti ketika ada penambahan DID, atau pendapatan dari provinsi atau dari pusat bisa juga berubah, karena ini kan baru berupa KUA yang disepakati nanti diproses menjadi rancangan APBD sebelum menjadi APBD,” jelasnya.
Lebih lanjut, yang tahu adanya perubahan anggaran APBD Tahun 2025, yakni PJ Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro.
Apabila ada perubahan anggaran, PJ Bupati Pati akan menyampaikan kepada DPRD Kabupaten Pati, untuk ditindaklanjuti bersama.
“Yang tahu ada penambahannya atau tidak adalah dari pak PJ Bupati Pati, tentunya kalau ada penambahan adalah akan disampaikan kepada DPRD Kabupaten Pati untuk ditindaklanjuti dalam rapat-rapat bersama antara DPRD dengan eksekutif dalam rangka membahas APBD Kabupaten Pati Tahun 2025,” pungkasnya.
