Ikuti Kami

Andreas Eddy Susetyo Dorong APBN Kita Segera Dirilis

Namun Andreas masih berkeyakinan bahwa penundaan publikasi dan pelaporan APBN ini hanya soal waktu (timing) saja.

Andreas Eddy Susetyo Dorong APBN Kita Segera Dirilis
Ketua BAKN (Badan Akuntabilitas Keuangan Negara) DPR RI Andreas Eddy Susetyo.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua BAKN (Badan Akuntabilitas Keuangan Negara) DPR RI Andreas Eddy Susetyo berpendapat belum adanya publikasi APBN Kita yang biasanya dirilis setiap bulan akan menjadi tanda tanya publik.

Namun Andreas masih berkeyakinan bahwa penundaan publikasi dan pelaporan APBN ini hanya soal waktu (timing) saja.

Baca: Ganjar Pranowo Belum Pastikan Maju Pada Pilpres 2029 

“Ada beberapa dinamika yang perlu dilakukan penyesuaian (adjustment), seperti Inpres 1/2025 dan beberapa kebijakan turunan yang dikeluarkan pemerintah di awal tahun. Untuk dapat menangkap dan menyinkronkan kebijakan secara lebih utuh, mungkin memerlukan waktu yang lebih lama. Jika sebelumnya bulanan, di awal tahun ini periode dua-bulanan mungkin lebih tepat dan representatif,” katanya dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kabariku, Kamis (13/3). 

Andreas berpandangan bahwa tradisi yang sudah dibangun selama ini, yaitu publikasi APBN Kita, terbukti baik untuk membangun kepercayaan investor, pasar, dan publik. 

Hal ini menunjukkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara. Untuk itu diharapkan polemik menganai publikasi APBN Kita tidak berlarut-larut sehingga sehingga bisa kontraproduktif. 

“Semoga ini dapat mengurangi spekulasi dan memulihkan kepercayaan investor, pasar, dan publik. Kita semua berharap pemerintah lebih responsif dalam menjaga kepercayaan masyarakat,”harapnya.

Baca: Ganjar Ingatkan Presiden Prabowo Untuk Berhati-hati

Sebagaimana diketahui, APBN Kita periode Januari 2025 hingga saat ini belum juga dipublikasikan oleh Kementerian Keuangan. Pola selama ini laporan APBN Kita secara rutin dilaporkan setiap bulannya, padahal saat ini sudah memasuki bulan Maret.

Dalam hal ini, “APBN Kita” adalah publikasi bulanan Kementerian Keuangan yang bertujuan untuk menginformasikan kepada masyarakat mengenai kinerja pendapatan, belanja, dan pembiayaan negara sebagai bentuk tanggung jawab publik dan transparansi fiskal

Quote