Ikuti Kami

Andreas Nilai Aksi Viral Video Karaoke & Pesta Miras di Rutan Sialang Bungkuk Coreng Nama Integritas Petugas

Politisi PDI Perjuangan ini meyakini, terjadinya peristiwa itu disebabkan adanya hab­bit atau kesengajaan dari internal petugas lapas.

Andreas Nilai Aksi Viral Video Karaoke & Pesta Miras di Rutan Sialang Bungkuk Coreng Nama Integritas Petugas
Wakil Ketua Komisi XIII DPR Andreas Hugo Pareira.

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi XIII DPR Andreas Hugo Pareira menegaskan viralnya video karaoke dan pesta miras di Rutan Sialang Bungkuk telah mencoreng integritas petugas di mata masyarakat.

Politisi PDI Perjuangan ini meyakini, terjadinya peristiwa itu disebabkan adanya hab­bit atau kesengajaan dari internal petugas lapas.

Andreas menduga, pihak Lapas dengan warga binaan ‘main mata’, sehingga para tahanan bisa berbuat sesuka hati, hingga melakukan pelanggaran hukum saat menjalani hukuman.

Baca: Ganjar Ingatkan Presiden Prabowo Untuk Berhati-hati

“Kalau petugasnya disiplin dan punya wibawa, peristiwa seperti ini sulit terjadi. Kunci­nya, integritas dan dedikasi,” tegasnya.

Andreas menilai, pencopotan Kepala Rutan Pekanbaru Bas­tian Manalu belum cukup untuk memberikan efek jera.

Dia meminta seluruh petugas yang ditugaskan di sana hingga saat kejadian diperiksa. Sebab, aksi karaoke dan pesta itu tidak mungkin luput dari panca indra manusia.

“Irjen Imipas harus turun tangan dan tegas memeriksa semua aparat petugas Lapas, mulai dari Kalapas sampai pada petugas lapangan. Harus tegas memberikan sanksi kepada petu­gas yang indisipliner,” pintanya.

Baca: Ganjar Unggah Guyon Temuan Spesies Baru Tikus Berhidung Babi

Kepala Kanwil Ditjen PAS Riau Maizar menjelaskan, pi­haknya telah membebastugas­kan Kepala Rutan Sialang Bung­kuk Bastian Manalu dan Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Jelfry, pasca kejadian tersebut.

Bastian menambahkan, video viral yang beredar di tengah masyarakat itu, diduga direkam melalui handphone. Dia menegaskan, barang tersebut (hand­phone) juga menjadi hal yang dilarang digunakan di dalam rutan.

“Sebab itu, kami menduga ada keterlibatan petugas. Kami akan menjalankan saksi sesuai aturan yang ada dan berlaku, bila menemukan adanya petugas yang terlibat dalam insiden tersebut,” tegasnya

Quote