Ikuti Kami

Andreas Tekankan Peran UMKM Sebagai Roda Perekonomian di Level Mikro

Selain UMKM, dalam pertumbuhan ekonomi daerah juga terdapat aktor penting yaitu Bank Indonesia.

Andreas Tekankan Peran UMKM Sebagai Roda Perekonomian di Level Mikro
Anggota DPR RI Andreas Eddy Susetyo.

Malang, Gesuri.id - Anggota DPR RI Andreas Eddy Susetyo menekankan pentingnya peran UMKM sebagai roda penggerak perekonomian di level mikro.

“Pertumbuhan ekonomi daerah sangat bergantung pada bagaimana perkembangan UMKM yang ada di daerah tersebut, misalnya di Kabupaten Malang ini, jika UMKM terus tumbuh maka ekonomi daerah juga akan ikut tumbuh. Jadi perlu kita kuatkan lagi bagaimana UMKM di Kabupaten Malang ini terus tumbuh, supaya mampu mengangkat ekonomi daerah,” kata Andreas sosialisasi yang mengangkat tema “Peran Bank Indonesia dalam Memacu Pertumbuhan Ekonomi Daerah” di Desa Tirtomarto, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Jumat (11/8).

Baca: Andreas Harap Lonjakan Wirausahawan Melalui Klinik Usaha PENA

Politisi PDI Perjuangan ini juga melihat, bahwa selain UMKM, dalam pertumbuhan ekonomi daerah juga terdapat aktor penting yaitu Bank Indonesia. Menurutnya, BI memiliki empat peran strategis.

Yaitu peran koordinasi pengendalian inflasi, mendorong intermediasi perbankan, melakukan riset ekonomi regional, dan melakukan peran advokasi kepada pemerintah daerah dan pelaku usaha lainnya.

“Selain itu, dalam kaitannya dengan UMKM, BI ini perlu dipahami juga oleh masyarakat bahwa fungsinya bukan sebagai tempat meminjam uang, melainkan fungsinya lebih dari itu yaitu mendorong dan merekomendasikan perbankan untuk lebih banyak berperan dalam penyaluran kredit serta mengalokasikan kredit kepada UMKM,” paparnya.

Baca: Andreas Optimistis Indonesia Bisa Jadi Pusat Ekonomi Syariah Global

Oleh sebab itu, anggota Komisi XI DPR RI itu menjelaskan bahwa Bank Indonesia bertugas memberikan rekomendasi dan mendorong agar perbankan yang ada di daerah ini mampu membuat kebijakan, khususnya dalam mengangkat pertumbuhan ekonomi daerah.

“Saya berharap dengan adanya sosialisasi dari Bank Indonesia ini, masyarakat jadi paham misalkan membutuhkan pembiayaan untuk usahanya. Jadi paham alurnya bagaimana, dan prosesnya bagaimana, sehingga mampu memudahkan untuk dapat menambah skema pembiayaannya,” urainya.

Quote