Kupang, Gesuri.id - Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Yohanis Fransiskus Lema, S.IP, M.Si yang akrab disapa Ansy Lema terus melakukan kerja nyata bagi nelayan di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui perjuangan gigih di Senayan.
Baca Puan: Kandidat Cawapres Ganjar Mengerucut Jadi Lima, Berikut..
Rabu (26/7/2023), Ansy Lema membawa Plt. Direktur Jenderal (Dirjen) Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Dr. Agus Suherman, S.Pi, M.Si untuk bertemu kelompok nelayan Kota Kupang di beberapa titik guna berdialog dan memberikan bantuan kepada mereka.
Titik pertama kunjungan Ansy Lema dan Dirjen Perikanan Tangkap adalah penerima bantuan Kampung Nelayan Maju (Kalaju) di Kelurahan Oesapa, Kota Kupang.
"Saya membawa Dirjen mengunjungi nelayan tangkap, berdiskusi dengan mereka dan menandatangani kontrak dimulainya pembangunan Kalaju di Oesapa," ujar Ansy.
Ansy menjelaskan, pembangunan Kalaju menjadi program prioritas KKP melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap sengan tujuan menata kampung nelayan dan membantu memberdayakan ekonomi nelayan. Total bantuan Kalaju sebesar Rp. 600 juta rupiah.
"Pembangunan Kalaju di Oesapa adalah tanggapan KKP terhadap aspirasi dan perjuangan saya di Senayan untuk mewujudkan kampung nelayan yang tertata, maju, bersih, sehat, dan nyaman, serta mampu meningkatkan kualitas hidup dan memajukan usaha nelayan melalui pemberdayaan ekonomi," papar Ansy.
Dirjen Suherman mengapresiasi Ansy atas perjuangan keras menghadirkan program Kalaju untuk nelayan di Oesapa. Melalui program ini, KKP memberikan bantuan sarana dan prasarana penataan kampung nelayan dengan memperbaiki fasilitas umum, penyediaan air bersih, pengolahan sampah dan pembenahan saluran air.
"Program Kalaju dilaksanakan secara terintegrasi, melibatkan kerja sama KKP, Komisi IV DPR RI dan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Dilakukan pula pelatihan dan pendampingan peningkatan kapasitas pengolahan ikan dan perikanan budidaya agar ada keberlanjutan," ujarnya.
Kepala Dinas Perikanan Kota Kupang Ejbends H. Doeka mengatakan realisasi Kalaju di Oesapa menjadi bukti nyata keberhasilan dan cinta Ansy Lema kepada nelayan Kota Kupang. Ia meminta kelompok penerima bantuan Kalaju harus mengelola anggaran dengan terencana dan transparan.
"Saya berharap kelompok penerima memanfaatkan bantuan Kalaju sebaik-baiknya untuk membangun kampung Oesapa yang maju, bersih, sehat, dan sejahtera," ujarnya.
Kunjungi TPI Tenau dan Kapal Pengawasan KKP
Usai berkegiatan di Oesapa, Ansy dan Dirjen mengunjungi Tempat Penampungan Ikan (TPI) Tenau untuk berdiskusi dengan para nelayan, mengunjungi kapal pengawasan KKP, dan menyerahkan bantuan alat tangkap dan mesin kapal kepada kelompok nelayan Kota Kupang.
"Saya bersama Dirjen menyerahkan 272 unit Alat Penangkap Ikan dan 20 Unit Mesin Kapal kepada kelompok nelayan Kota Kupang. Bantuan tersebut merupakan hasil perjuangan dan kerja sama saya dengan Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap KKP," tambah Ansy.
Terkait pengawasan, Ansy meminta agar kapal-kapal pengawasan yang ditempatkan KKP harus menjalankan tugas menjaga perairan NTT dari kegiatan perikanan merusak (destructive fishing) dan perampokan ikan (illegal fishing).
Baca; Adian: Tak Ada Alasan Jokowi untuk Tidak Mendukung Ganjar
"Kegiatan pengawasan sangat penting untuk menjaga kekayaan sumber daya ikan dan kelestarian ekosistem laut NTT," ujar Ansy.
Ansy berharap, KKP segera menindaklanjuti aspirasi dengan merealisasikan program-program pro rakyat untuk peningkatan kesejahteraan nelayan Kota Kupang.
"Saya akan menjalankan fungsi pengawasan dan fungsi anggaran agar aspirasi dan kebutuhan para nelayan segera ditanggapi pemerintah pusat," tegasnya.