Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Yohanes Fransiskus Lema, atau biasa disapa Ansy Lema menegaskan kampus memiliki peranan penting dalam memajukan bangsa dan negara.
Ansy mengatakan hal itu saat memberikan sosialisasi empat pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI) di Aula Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang, Selasa (26/11).
Baca: Pancasila Sudah Merangkum Semua Nilai Keagamaan
Ansy menyatakan, masa depan Republik ini ada di kampus. Sebab kehidupan kampus merupakan bagian penting untuk memajukan bangsa dan negara.
"Masa depan Republik ini ada di dunia kampus, masa depan Provinsi juga di kampus, kumpulan anak bangsa yang memiliki gagasan dan pemikiran yang bisa melakukan proses transformasi bangsa menuju kepada sebuah kondisi yang lebih baik, saya sadar betul bahwa adik - adik ini adalah masa depan, dari segi usia masih cukup panjang, dan masih harus untuk mencari tahu banyak pengetahuan," ujarnya.
Ansy menegaskan, pembahasan empat pilar kebangsaan sangat penting di era sekarang. Sebab, saat ini mulai adanya ideologi yang ingin menentang dasar negara dan bisa meruntuhkan keutuhan bangsa.
"Ada 33 persen guru di Indonesia hari ini menganjurkan perlu berperang untuk mewujudkan negara agama atas dasar negara Islam, menurut saya ini sangat mengkhawatirkan karena guru itu adalah pendidik, guru itu memberikan nilai, pemahaman, pengetahuan, apa jadinya Republik 10-15 tahun kedepan. Radikalisme intoleransi hari ini bukan sekedar menjadi tantangan tetapi menjadi ancaman serius yang menakutkan, itulah fakta yang tidak bisa kita anggap remeh," tegasnya.
Baca: Radikalisme & Terorisme Harus Dilawan dengan Pancasila
Ansy Lema pun mengajak para mahasiswa agar selalu menebarkan virus Kebhinekaan dan toleransi. Dia juga mengajak agar mahasiswa bijak dalam bermedia sosial dan selalu memberikan pesan kedamaian kepada sesama.
“Mari mengisi ruang publik dengan gagasan cerdas, gagasan bernas, gagasan toleran yang mendamaikan,” seru Ansy.