Surabaya, Gesuri.id - Wakil Wali Kota Surabaya Armuji yang mendatangi jalan ondomohen melihat geliat ekonomi di sejumlah toko yang berjualan parsel lebaran.
“Pesanan meningkat walau masih dua minggu lagi lebaran, ini merupakan peluang yang bagus bagi pelaku ekonomi di kota Surabaya“ kata Armuji kepada Gesuri.id.
Baca: Hidayat Tegaskan Perbaikan Balai-balai RW Komitmen Eri-Armuji
Dirinya melihat bahwa bingkisan lebaran merupakan merupakan tradisi dari tahun ke tahun untuk memperkuat silaturahmi antar kerabat dan keluarga. Ia juga menyarankan agar para pelaku usaha dan perajin juga memasarkan produknya melalui platform digital.
“Saat ini masyarakat inginnya simple , bisa pesan dari rumah lalu dikirim ke tempat tujuan dan bingkisan bisa sesuai dengan permintaan maka harus beralih ke pemasaran digital” pungkas Cak Ji yang juga mantan ketua DPRD Kota Surabaya dua periode tersebut.
Ia juga bercanda bahwa parsel lebaran dilarang dikirim ke pejabat - pejabat karena bisa masuk dalam kategori gratifikasi. Cak Ji juga berharap agar pelaku usaha juga senantiasa mengupgrade kemampuan bisa menyesuaikan dengan kondisi pasar saat ini.
“Yang bagus, pastikan produknya juga sehat dan aman bagi warga masyarakat” imbuhnya.
Baca: Cak Ji Ajak ASN Fokus pada Kerja-kerja Kerakyatan
Dua Minggu Jelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah, pembuatan parsel di Jalan ondomohen kebanjiran pesanan.
Omzet penjualan meningkat saat bulan ramadhan menjelang lebaran meningkat drastis hingga 100%. Adanya momen lebaran dapat menjual ratusan bahkan hingga ribuan pcs paket parsel lebaran, dengan harga mulai dari Rp150ribu bisa didapatkan di toko franss parcell dan elson parcell yang ada di Jl. Walikota Mustajab atau ondomohen.
