Jakarta, Gesuri.id - Duta Besar Indonesia untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi mengatakan bahwa bangsa Indonesia demikian beruntung mempunyai sosok besar seperti Bung Karno dan Pancasila.
Zuhairi memgatakan, Bung Karno telah meletakkan pondasi sangat luar biasa bagi perdamaian dunia melalui Konferensi Asia Afrika tahun 1955 dan Gerakan Non Blok. Bahkan, konstitusi Iran dan Tunisia ada tertulis istilah Non Blok.
Baca: Puan Maharani Tegaskan Ketahanan Pangan Penting!
Mereka mengakui mengambil dari pemikiran Bung Karno. Bahkan Tunisia juga mengakui bahwa kemerdekaannya diinspirasi oleh Bung Karno, sambungnya.
Menurut Zuhairi, untuk menyebarluaskan ajaran Bung Karno, dirinya sebagai duta besar di Tunisia melakukan penerjemahan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945 ke dalam bahasa arab.
Menurutnya, hal ini karena nilai-nilai Pancasila adalah solusi bagi dunia Islam dan dunia internasional.
"Oleh karena itu, kita bangga memiliki Bung Karno sehingga pemikiran dan perjuangan Bung Karno harus terus menerus kita hidupkan agar menjadi warisan penting bagi dunia” kata Zuhairi Seminar Pancasila bertajuk "Bung Karno, Pancasila dan Jiwa Bangsa Indonesia" yang diselenggarakan atas kerja sama MPR RI, BPIP dan KBRI Belanda di kota Eindhoven, Belanda.
Baca: Puan Siap Bersilaturahmi dengan Ketum Parpol
Duta Besar Indonesia untuk Belanda Mayerfas dalam paparannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan terlibat aktif dalam menyelenggarakan acara seminar ini.
“Kita harapkan melalui seminar ini kita bisa memperdalam dan mengkaji lebih jauh lagi mengenai Pancasila sebagai warisan Bung Karno dan Pendiri Bangsa lainnya yang menjadi jiwa bangsa Indonesia. Kita harus meyakini nilai-nilai Pancasila dapat diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara” ujarnya.