Belu, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema (Ansy Lema) mendapat kiriman dokumentasi foto dari Desa Naekasa, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), baru-baru ini.
Dari foto-foto itu, tampak perjuangan bantuan ternak 500 ekor Ayam Kampung Unggulan Balitbangtan (KUB) telah direalisasikan, Kamis, 30 Desember 2021.
Baca: Piala AFF, Rudianto Tjen Berterima Kasih Pada Timnas
"Bantuan ternak ini merupakan hasil kerjasama saya dengan mitra Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesahatan Hewan (Ditjen PKH), Kementerian Pertanian," ujar Ansy.
"Senang sekali di tengah pandemi ini, kami bisa bahu membahu, bergotong royong bersama peternak menjaga daya perekonomian keluarga petani dan peternak di desa," tambah Politisi PDI Perjuangan itu.
Bupati Belu, Agustinus Taolin dan Wakil Bupati, Drs. Aloysius Haleserens, MM, hadir dan secara simbolik menyerahkan bantuan 500 ekor ayam kampung kepada para peternak yang tergabung dalam Kelompok Usaha Jaya.
Sebelumnya, ungkap Ansy, dalam pertemuan beberapa waktu lalu dengan bupati di ruang kerja nya di Senayan Jakarta, bupati Taolin menyampaikan beberapa potensi pertanian dan peternakan di Belu.
"Sebagai wakil rakyat NTT di parlemen pusat, saya wajib mendukung rencana pembangunan yang dirancang setiap kepala daerah di NTT," tegas Ansy.
Baca: Hasbi Silahturahmi Dengan Kader Banteng di Kabupaten Lebak
Ayam KUB merupakan hasil pelestarian ayam asli Indonesia dengan sifat genetik yang lebih unggul.
Ansy menjelaskan, pengembangan ternak ini dapat meningkatkan kekuatan ekonomi peternak di desa dengan hasil telur yang unggul dan bisa dipasarkan.
"Program ini merupakan salah satu dari serangkaian upaya pengentasan kemiskinan dengan membantu petani dan peternak untuk meningkatkan kekuatan ekonomi rumah tangga," ujar Ansy
"Saya berharap bantuan ini dapat membantu menguatkan perekonomian keluarga para peternak yang tentu mengalami dampak pandemi yang belum berakhir," tambah Anggota DPR RI dari dapil NTT II itu.