Agats, Gesuri.id - Bupati Asmat Elisa Kambu mengatakan pemerintah daerah telah menyiapkan dua lokasi pengungsian, yakni di Gedung PAUD dan los pasar yang baru dibangun Dinas Perindagkop.
“Dua lokasi pengungsian ini terletak tidak jauh dari lokasi kebakaran,” kata Elisa, Senin (17/10).
Baca: Formula E Tak Kunjung Diaudit, Anies Tak Tanggung Jawab
Ia menyebut sebanyak 145 kepala keluarga (KK) dari total 377 KK yang menjadi korban kebakaran Pasar Dolog Agats.
Sedangkan, lanjutnya, total bangunan yang terbakar sebanyak 131 terdiri dari kios dan rumah warga.
Sebelumnya, kebakaran melanda Pasar Dolog, Agats, Kabupaten Asmat, Papua Selatan pada Minggu (16/10) sekitar pukul 05.00 dini hari.
Pantauan media ini di lokasi kebakaran, warga Agats dibantu anggota TNI-Polri berupaya memadamkan api dengan menggunakan peralatan seadanya. Upaya pemadaman berlangsung sekitar 3 jam, karena keterbatasan fasilitas.
Karena tidak ada mobil pemadam kebakaran di Kabupaten Asmat, warga hanya menggunakan sejumlah mesin pompa air (alkon) dan melakukan pemadaman secara manual dengan ember serta peralatan lainnya.
Baca: Risma Siap Paparkan Tongkat Pintar Tunanetra di Asia Pasifik
Beruntung setelah sekitar dua jam musibah tersebut terjadi, Agats diguyur hujan lebat. Hal ini cukup membantu dan memudahkan warga setempat untuk mencegah kobaran api merambat ke bangunan lainnya. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.00 WIT. Dilansir dari seputarpapua.com.
Kurator: Fransiska S.