Landak, Gesuri.id – Anggota DPR RI, Cornelis didampingi Bupati Landak Karolin Margret Natasa melaksanakan Kunjungan kerja diluar masa reses dan masa sidang DPR 8 Kali setahun ke daerah pemilihan Provinsi Kalimantan Barat.
Politisi PDI Perjuangan itu melakukan sosialisasi stunting, ASI eksklusif dan Pelatihan Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) berbahan dasar lokal dengan didampingi jajaran Forkompimda Kabupaten Landak yang bertempat di aula Gereja Santo Yohanes Maria Viani, Rabu (1/12).
Cornelis menyampaikan bahwa seluruh kader PDI Perjuangan mendapat Instruksi dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk memberi pemahaman tentang stunting. Sebab, stunting ini menjadi permasalahan yang serius di Indonesia.
Baca: Pencegahan Stunting Bisa Dimulai dari Generasi Milenial
Namun untuk mengatasinya dapat dilakukan dalam pola hidup yang sehat serta dengan sumber makanan bergizi yang ada di sekitar kita.
“Makanan bergizi ditempat kita ini banyak seperti ubi, sayuran, ikan yang tidak perlu kita membeli dengan harga yang mahal. Negara ini bertujuan menciptakan generasi yang cerdas dan pintar dengan fisik yang kuat, kalau anak itu kerdil tidak masalah asalkan otaknya tidak kerdil. Dan kecerdasan ini datangnya sudah dari usia kandungan namun kepintaran bisa didapatkan dari pendidikan,” jelas Cornelis.
Sementara itu, Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengatakan permasalahan stunting menjadi permasalahan serius di Kabupaten Landak. Sehingga dia mengajak masyarakat agar dapat memberikan pemahaman untuk mengatasi stunting yakni dengan menerapkan pola hidup bersih, pola makan sehat, dan pola asuh yang benar.
“Anak umur 6 bulan boleh diberi MP ASI dan boleh diberi garam agar ada yodiumnya, jangan makan tidak ada garam yodium yang secukupnya. Yang terpenting kita orang tua harus benar-benar menerapkan pola hidup bersih, pola makan sehat, dan pola asuh yang benar,” ucap Karolin.
Baca: Soal Stunting, Karolin Minta OPD Terkait Segera Beraksi
Bupati Karolin menjelaskan untuk Desa Raba masih berada diperingkat tiga dari delapan desa di Kecamatan Menjalin yang kasus stuntingnya masih tinggi.
“Desa Raba masih berada di peringkat 3 desa di Kecamatan Menjalin yang stuntingnya menjadi tinggi dengan posisi angka mencapai 35 persen, untuk itu kita mengevaluasi apa yang harus kita benahi dalam mengatasi stunting,” terang Karolin.
Bupati Landak juga memberikan bantuan timbangan bayi untuk posyandu Desa Raba, bantuan buku pelajaran, dan hibah bantuan gereja serta memberikan vitamin dan makanan tambahan bagi ibu hamil dan bayi. Selain itu, Anggota DPR RI juga memberikan bantuan handsanitizer dan masker untuk masyarakat saat melaksanakan ibadah hari raya Natal.