Ikuti Kami

Charles Soroti Ruang Digital Dipenuhi Hoax Selama Pandemi

"Disinformasi dan kampanye-kampanye yang menjatuhkan perekonomian kita selama pandemi berlangsung secara terus menerus".

Charles Soroti Ruang Digital Dipenuhi Hoax Selama Pandemi
Anggota DPR RI Komisi I, Charles Honoris.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI Komisi I, Charles Honoris mencatat masyarakat pengguna internet mengalami kenaikan yang cukup signifikan hingga 51 persen.

Menurutnya ruang-ruang digital tidak tertutup kemungkinan akan dipenuhi dan ramai dengan informasi yang tidak benar/hoax selama pandemi.

Baca: PDI Perjuangan Apresiasi Ketegasan Diplomat Muda Silvany 

“Adanya disinfodemi, kebohongan dengan berita yang dipotong-potong sangat sering muncul. Disinformasi dan kampanye-kampanye yang menjatuhkan perekonomian kita selama pandemi berlangsung secara terus menerus, tentu sangat merugikan dan menghambat dalam menyelesaikan permasalahan akibat Covid-19,” kata Charles dalam webinar bertajuk “Efektivitas Literasi Digital di Masa Pandemi”, baru-baru ini.

Ia juga menghimbau kepada masyarakat pengguna internet agar terlebih dahulu menyaring informasi yang mereka dapat terutama di media sosial.

“Hari ini banyak dari masyarakat kita hanya mendapat informasi dari media sosial saja dan tidak berusaha memverifikasi melalui berita media konvensional atau pers,” ujarnya.

“Banyak dari kita yang menjadikan media sosial sebagai sumber informasi utama. Tugas dari sesama warga negara untuk bisa saling menyadarkan bahwa informasi apapun yang kita baca harus harus disaring,” lanjutnya.

Charles berpendapat bahwa literasi digital harus ditingkatkan terutama kemampuan menggunakan internet dengan kritis penuh dengan kesadaran sosial sebelum menyebarkannya.

“Upaya mendorong literasi digital yakni dengan regulasi, infrastruktur dan sistem. Pemerintah bersama dengan DPR RI berkomitmen untuk memerangi disinformasi dan agar tidak menimbulkan keresahan di masyarakat,” jelasnya.

Baca: Uang Rp75 Ribu Nyanyi Indonesia Raya, Katon: Istimewa!

Terkait kampanye literasi digital, Charles mendukung program Kementerian Kominfo tersebut. Katanya, dukungan yang dimaksud meliputi penetapan regulasi yang tepat tentang teknologi informasi dan komunikasi, selain atas dukungan pembangunan infrastruktur dan sistem. 

Dalam webinar tersebut Edo Kondologit selaku tokoh publik turut memberikan pandangannya atas keresahan informasi selama pandemi.

Edo menyampaikan bahwa banyak dari masyarakat belum menyadari pentingnya penerapan protokol kesehatan. Begitu juga peningkatan jumlah pasien Covid-19 di wilayah Papua Barat menurutnya juga sudah cukup mengkhawatirkan.

“Masyarakat kita terutama di daerah cenderung abai akan pemberlakuan social distancing, masih sering keluar rumah dan berkerumun,” demikian Edo.

Quote