Jakarta, Gesuri.id - Juru Bicara PDI Perjuangan, Chico Hakim menyatakan sangat kecewa dan menyayangkan tindakan-tindakan yang dilakukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama pemeriksaan terhadap Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bersifat intimidatif dan represif.
“Kami sangat menyayangkan tindakan-tindakan seperti ini yang kami anggap adalah bagian dari tindakan yang intimidatif dan represif,” tegasnya, Selasa (11/6).
Chico menuturkan bahwa staf Hasto, Kusnadi, dikelabui oleh penyidik KPK yang berpura-pura memanggilnya untuk bertemu dengan Hasto. Namun, penyidik justru mengambil tas dan ponsel milik Hasto dan Kusnadi lalu menyitanya.
“Ini menurut Kami adalah perilaku yang cukup melanggar norma-norma etika dalam pemeriksaan seorang saksi. Harus diingat kehadiran Pak Hasto di sini dipanggil untuk sebagai saksi, bukan tersangka,” ujar Chico.
Chico juga menekankan bahwa kasus yang melibatkan Hasto seharusnya sudah dianggap selesai karena pihak-pihak terkait telah dijatuhi hukuman.
Ia mengingatkan bahwa posisi Hasto sebagai saksi seharusnya tidak diperlakukan dengan cara-cara yang tidak demokratis dan tidak menghargai hak asasi manusia (HAM).
“Harapan kami tentunya ada perbaikan dari sikap ini, dan dari pihak pak Hasto sudah melakukan laporan ke Dewas KPK,” pungkas Chico.
