Jakarta, Gesuri.id - Juru Bicara PDI Perjuangan Chico Hakim menegaskan keputusan partai pemenang Pileg 2024 itu bergabung dengan pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, merupakan wewenang dari Megawati Soekarnoputri selaku ketua umum.
"Kami tidak akan berspekulasi. Namun, terkait keputusan strategis, Kongres PDI Perjuangan yang lalu telah memberikan wewenang penuh kepada Ibu Megawati untuk memutuskannya," kata Chico dalam diskusi yang disiarkan BTV, dipantau Senin (23/9).
Baca: Ganjarist Komitmen Setia Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2029
"Jadi, saat ini kami belum dapat memastikan apa yang dipikirkan Ibu Megawati. Kita tunggu saja hasil dari pertemuan antara Bu Mega dan Pak Prabowo," ujar Chico Hakim.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Politik Puan Maharani memastikan rencana pertemuan antara Megawati dan Prabowo segera berlangsung dalam waktu dekat.
Terkait pertemuan Megawati dan Prabowo, Chico menekankan dalam demokrasi, adanya pilihan sangat penting.
Pilihan tersebut tidak hanya berlaku dalam pilkada, pileg, atau pilpres, tetapi juga dalam penyaluran aspirasi masyarakat melalui partai politik.
"Hakikat dari demokrasi adalah adanya pilihan. Masyarakat berhak menyalurkan aspirasinya sesuai dengan partai atau pemimpin yang mereka yakini dapat memperjuangkan kepentingan mereka," kata Chico.
"Terkadang, kebijakan pemerintahan yang sedang berjalan tidak selalu sejalan dengan harapan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan partai yang berada di luar pemerintahan sebagai penyalur aspirasi mereka," tambahnya.
Baca: Ganjar Temui Rudy di Kota Solo, Ini yang Dibahas
Chico menekankan, keberadaan partai di luar pemerintahan bukanlah sebuah tanda permusuhan, melainkan bagian dari proses demokrasi yang sehat.
"Keberadaan partai, baik di dalam pemerintahan maupun di luar, adalah pilar penting yang menopang demokrasi dan memastikan keseimbangan dalam pemerintahan," pungkasnya.
