Pontianak, Gesuri.id - Anggota DPR RI Cornelis meminta pemerintah pusat untuk tidak memberlakukan moratorium penerimaan aparatur sipil negara (ASN) untuk Kalbar.
Dia menegaskan, Kalbar saat ini kekurangan ASN karena banyak yang purna tugas.
Baca: Konsolidasi 3 Pilar, Lasarus: Harus Bermanfaat Bagi Rakyat
Hal itu dikatakan Cornelis setelah menggelar pertemuan dengan Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji di Pontianak, disela-sela kegiatan resesnya baru-baru ini.
"Yang harus diingat, saat ini rasio ASN yang aktif dengan ASN yang akan menjalani purna tugas cukup tinggi di daerah. Jadi kalau ada moratorium ASN, itu akan mempersulit kerja birokrasi di daerah, khususnya Kalbar," ujar Cornelis.
Politisi PDI Perjuangan itu melanjutkan, dirinya akan menyampaikan aspirasi daerah terkait hal itu.
Baca: Herman Minta Polisi Transparan Ungkap Kasus di Luwu Timur
Cornelis juga menegaskan sesuai dengan fungsi dan tugasnya sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalbar, dalam kegiatan reses tersebut pihaknya akan menyerap banyak aspirasi dari pemda maupun masyarakat.
"Kami akan tampung apa saja permasalahan yang ada dan akan kami sampaikan kepada pemerintah pusat agar pembangunan di Kalbar bisa lebih berjalan dengan baik," kata Cornelis.
Sebagai putra asli Kalbar dan mantan Gubernur Kalbar periode 2008-2018, dirinya ingin agar pembangunan di Kalbar bisa semakin cepat dilakukan, sehingga dirinya akan terus memperjuangkan pembangunan Kalbar di pusat.
