Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan, Tina Toon, meminta penyelenggaraan Formula E dibatalkan. Hal itu terkait dengan penyebaran virus Corona yang sudah sampai di Indonesia.
Baca: Aksi Nyata Whisnu Sakti Tangkal Penyebaran Virus Corona
Tina menyatakan keuntungan Formula E itu sebenarnya ada bila turis asing datang. Selain itu, citra positif di mata dunia juga menjadi tujuan Formula E.
"Tapi sekarang, untuk image nya juga kurang baik. Ketika ada event sangat megah dengan anggaran sangat besar digelar ditengah adanya warga yang terjangkit Corona," ujar Tina kepada Gesuri, baru-baru ini.
Tina melanjutkan, para turis asing juga kemungkinan sudah banyak yang berpikir ulang untuk datang ke Indonesia karena adanya warga yang terjangkit Corona.
Dan kalau pun turis asing banyak yang datang ke Jakarta karena Formula E, warga Jakarta pasti banyak yang khawatir. Karena terjangkit nya dua warga Indonesia dengan virus Corona juga karena tertular warga negara asing yang ke Indonesia.
Jadi, Tina menegaskan lebih baik Formula E dibatalkan dan anggarannya dimasukkan dalam anggaran penanggulangan banjir yang sebentar lagi Pansus nya terbentuk.
"Jadi kita masih punya anggaran untuk bereskan banjir, bisa sampai Rp1,6-1,8 triliun anggaran dari formula E yang untuk tanggulangi banjir," ujar Tina.
Baca: Pemerintah Harus Lindungi Identitas Pasien Terpapar Corona
Seperti diketahui, pada Senin (2/3) Presiden Joko Widodo mengumumkan ada dua pasien yang terjangkit virus Corona, yakni seorang ibu umur 64 tahun dan anaknya berusia 31 tahun. Keduanya terjangkit virus corona setelah kontak dengan warga Jepang yang datang ke Indonesia. Selanjutnya, kedua pasien ini diisolasi untuk perawatan di RS Sulianti Saroso, Jakarta Utara.