Jakarta, Gesuri.id - Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa memberi ruang bicara untuk anak-anak muda.
Ini sebagai sebuah wadah, untuk menyampaikan ide dan keluhannya terkait pembangunan Sleman di masa mendatang.
Baca: PDI Perjuangan Akan Umumkan Sikap Politiknya di Kongres 2025
Banyak isu yang diperbincangkan dalam kegiatan 'Danang Mendengar' di sebuah Coffee Shop kawasan Sariharjo, Ngaglik, Selasa (18/6/2024) lalu.
Ketua Umum Ikatan Dimas Diajeng Sleman Wendy Irawan berharap ke depan anak-anak muda dilibatkan dalam berbagai kegiatan.
Ia mengeluh, selama ini anak-anak muda Sleman yang aktif, posisinya sekadar jadi tamu undangan di beberapa kegiatan pemerintah. "Belum ada ruang yang bisa mengakomodasi gagasan dan kegelisahan anak-anak muda," katanya.
Peserta lainnya bernama Agatha Salma, altet PON sepak bola putri asal Sleman, meminta Danang Maharsa untuk meningkatkan perhatiannya terhadap sepak bola putri. Ia menegaskan, sepak bola bukan hanya dunia laki-laki.
"Saya yakin kalau pemerintah daerah mendukung, kegemaran masyarakat pasti meningkat," ucapnya.
Ketua Desa Wisata Nganggring Dwi Aziz Saputra yang hadir dalam acara itu menyampaikan dukungan fasilitasi pengembangan usaha untuk anak-anak muda. Ia mencontohkan, di kalurahanya sedang mengembangkan peternakan kambing yang dikelola anak-anak muda.
Baca: Ganjar: Perlu Ada Ruang 'Check and Balances' di Pemerintahan
Wabup Danang Maharsa yang hadir dengan pakaian kasual, merespon dan memberikan apresiasi atas berbagai topik dan ide yang disampaikan.
"Ini forum kalian silakan sampaikan apa yang menjadi kegelisahan, ide, uneg-uneg," ujarnya.
"Ayo kendel ngasih masukan, kendel takon, aku siap mendengarkan kalian, dan semua masukan akan kami catat untuk nantinya kita wujudkan bersama-sama," kata Danang.
