Banten, Gesuri.id - DPRD Pemprov Banten siap mengawal tiga fokus yang akan dilakukan Pemerintah Provinsi Banten. Tiga fokus tersebut but yakni infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
Ketua DPRD Banten Asep Rahmatullah menegaskan baik dari sisi fungsi pengawasan, meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), juga menunjang dan men-support anggaran dalam konteks melaksanakan tiga fokus itu, termasuk juga membahas Rancangan Anggaran Pedapatan dan Belanjda Daerah (APBD)-nya.
Baca: Kawal Perjuangan Pekerja, Marinus Siap Merahkan Banten
“Berdasarkan Undang Undang Nomor 23 Tahun 2014 DPRD dan Gubernur sebagai penyelenggara pemerintah daerah untuk melaksanakan kerja-kerja pemerintahan berdasar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Maka fokus kami berdasarkan apa yang menjadi fokus pemerintah pemprov,” tegas Asep di Banten, Rabu (15/8).
Terkait capaian kinerja hingga akhir semester pertama tahun ini, Asep menjelaskan, DPRD memiliki target membahasa 14 raperda. 50% dari target yang sudah dibahas.
“Capaian kerja kami sesuai fungsinya yaitu membuat perda. Perda ini ada yang inisiatif DPRD dan ada juga usulan eksektif yaitu gubernur,” papar Asep.
Di samping melakukan fungsi pengawasan tehadap APBD 2018 yang sudah disahkan bersama, juga membuat perda-perda, membahas kebijakan umum anggaran perubahan. Itu yang dilakukan DPRD Banten pada semester pertama tahun ini.
“Yang belum dilakukan adalah pembahasan RAPBD, perubahan 2018 yang sedang berjalan Agustus ini, juga nanti September membahas APBD 2019 murni. Itu yang belum dicapai,” kata Asep.
Baca: Ketua DPRD Provinsi Banten Kritisi Kinerja OPD
Politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan menilai Pemprov Banten akomodatif dalam bekerja sama dengan badan legislatif.
Dia berharap DPRD dapat melaksanakan kinerjanya sesuai tugas pokok dan fungsi. Apa yang sudah dianggarkan dan direncanakan bisa dilaksanakna dengan baik dan tepat sasaran. Masarakat harus merasakan betul APBD.