Bogor, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Kota Bogor Atty Somaddikarya mendukung pernyataan Ketua DPR RI Puan Maharani agar Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang 'sakit' ditutup saja.
Menurut Puan, meski banyak mendapat dukungan modal dari APBN dalam bentuk Penyertaan Modal Negara (PMN), perusahan pelat merah yang sakit itu tetap sulit ‘sembuh’ dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
Baca: Jurus Jitu Ahok Tangkal Penimbunan Solar Subsidi
"Saya sangat setuju, jika BUMN yang sudah 'sakit' stadium 4 dibubarkan," ujar Atty, baru-baru ini.
Bahkan, Anggota DPRD Kota Bogor itu juga setuju jika Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau Perusahaan Umum Daerah (Perumda) yang tak punya kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD), juga dibubarkan.
Baca: Basarah Tekankan Betapa Pentingnya Sosialisasi Pancasila
Atty menegaskan, BUMD atau Perumda semacam itu hanya bisa meminta Penyertaan Modal Pemerintah (PMP) yang bersumber dari keringat rakyat, tanpa bisa memberikan manfaat bagi negara atau rakyat.
"Perusahaan negara atau daerah semacam itu tata kelola nya tidak dijalankan secara profesional dan maksimal. Bila demikian, lebih baik dibubarkan saja," ujar Atty.
