Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengoptimalkan vaksinasi kepada para tenaga kesehatan (nakes) dalam program vaksinasi COVID-19 tahap pertama.
Edy menilai banyak tenaga kesehatan yang telah menjadi korban dalam menghadapi pandemi COVID-19.
Baca: Ganjar Targetkan Vaksinasi Tahap Pertama Rampung Februari
Edy menilai, dari segi perencanaan vaksinasi tahap pertama, Pemprov Jabar terlihat kurang optimal dalam menyasar seluruh tenaga kesehatan di daerahnya.
“Di Jawa Barat ada 99.000 nakes, baru mencapai sekitar tujuh kabupaten, tahap kedua 21 kabupaten, padahal kan kita prioritas untuk vaksin inikan tenaga kesehatan. Maka menurut saya yang di Jawa Barat ini belum optimal menyasar semua nakes. Nah ini yang perlu mendapat perhatian juga prioritas dari pemerintah provinsi jawa barat. Jadi utamakan dulu nakes yang melayani,” kata Edy.
Baca: Wacana Vaksinasi Mandiri, Gus Nabil: Solusi Bantu Pemerintah
Ke depan, kata politisi PDI Perjuangan ini, kegiatan vaksinasi pada tahap berikutnya akan membutuhkan banyak tenaga-tenaga kesehatan. Karenanya, negara harus menjamin tingkat kesehatan dari para nakes.
“Kita kan prioritas vaksin ini memang pada tenaga Kesehatan. Jadi semua harus dapet dulu mulai dari dokter, perawat, bidan dan lain-lain itu harus dapat dulu. Nah, nanti baru kemudian pada tahapan berikutnya baru ke pelayanan publik yang lain sesuai dengan resolusi presiden. Saya kira ini penting pada hari ini,” tandasnya.