Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Elvi Diana mengunjungi lokasi longsor sungai Arang-arang Mentok yang mengancam keselamatan warga sekitar akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Mentok selama sebulan terakhir.
"Ini menyebabkan longsor di daerah aliran sungai (DAS) Arang-arang, yang terletak di antara kelurahan Tanjung dan kelurahan Kampung Keranggan, Kecamatan Mentok," katanya saat meninjau langsung lokasi tersebut, Senin.
Elvi bersama Martin, Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Bangka Barat, dan M. Adhari (Ari), Sekretaris BMI serta tim sukses kemenangan Elvi Diana langsung meninjau ke lokasi setelah adanya pengaduan dari para RT dan RW setempat terkait dampak longsor yang mengancam rumah-rumah warga di sekitar aliran sungai.
Baca: Ganjar Pranowo Berkomitmen Hadirkan Pemerataan Pembangunan
"Dinding penahan tanah yang runtuh dikhawatirkan bisa semakin meluas jika tidak segera ditangani oleh dinas dan komisi terkait," ujarnya.
Menurut Elvi Diana masa kecilnya dulu sering bermain dan berenang di sungai tersebut, yang dahulu memiliki air jernih, namun kini sungai itu berubah warna menjadi keruh kecoklatan akibat aktivitas tambang timah di hutan-hutan sekitar daerah aliran sungai.
"Dulu, Sungai Arang-Arang ini menjadi kebanggaan kami karena satu-satunya sungai yang melintas di daerah ini. Airnya jernih, tempat bermain kami waktu kecil. Tapi sekarang, kondisinya sangat berbeda. Kedalamannya sudah tergerus dan airnya butek akibat aktivitas tambang timah di hulu," katanya.
Ia juga menegaskan bahwa longsor ini harus segera ditangani sebelum menimbulkan korban jiwa. Ia menyatakan akan segera berkoordinasi dengan Komisi III DPRD Babel yang berwenang dalam pengawasan lingkungan dan infrastruktur, serta melaporkan kondisi ini kepada Bupati Bangka Barat terpilih, Markus, yang masih menunggu hasil keputusan di Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan PDI Perjuangan Tetap Kokoh
"Saya akan berkoordinasi dengan kolega saya di Komisi III untuk mencari solusi penanganan longsor ini. Selain itu, saya juga akan menyampaikan laporan kepada Pak Markus, yang nantinya bertugas sebagai Bupati Bangka Barat, agar masalah ini bisa ditangani tuntas dan tidak terulang di masa mendatang," terangnya.
Masyarakat berharap aspirasi mereka bisa diperjuangkan oleh Elvi Diana, mengingat ia merupakan wakil rakyat yang lahir di Mentok dan dipercaya untuk menyuarakan kepentingan warga di tingkat provinsi.
"Penanganan segera kita lakukan agar dapat mencegah longsor lebih lanjut dan memastikan keamanan rumah-rumah warga di sekitar Daerah Aliran Sungai arang-arang," tutupnya.