Ikuti Kami

Ferdinand Hutahaean Ingatkan Jokowi Paling Bersalah Soal Proyek Pagar Laut 30 Km

Dikatakan Ferdinand, pertemuan tersebut merupakan langkah strategis yang berpotensi mengubah arah politik Indonesia ke depan.

Ferdinand Hutahaean Ingatkan Jokowi Paling Bersalah Soal Proyek Pagar Laut 30 Km

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan, Ferdinand Hutahaean menyampaikan pandangannya mengenai dinamika politik nasional saat ini. Apalagi, ada isu terkait rencana pertemuan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Prabowo Subianto.

Dikatakan Ferdinand, pertemuan tersebut merupakan langkah strategis yang berpotensi mengubah arah politik Indonesia ke depan.

"Semakin mendekati kenyataan. Ini adalah sebuah terobosan dalam politik nasional yang tentu akan mengubah peta jalan kedepan," ujar Ferdinand melalui akun Instagram pribadinya @ferdinand_hutahean (17/1/2025).

Namun, Ferdinand tidak segan melontarkan kritik terhadap pengaruh Jokowi yang menurutnya meninggalkan banyak persoalan bagi pemerintahan Prabowo.

"Kesimpulannya, Indonesia akan baik-baik saja tanpa Jokowi dan anasir politiknya. Pengaruh yang ditinggalkan Jokowi terhadap Prabowo sangat tidak baik," sebutnya.

Ia menilai bahwa residu kebijakan era Jokowi membawa banyak masalah, yang kini menjadi tantangan berat bagi Prabowo.

"Banyak masalah yang muncul sekarang di negara kita akibat dari residu kebijakan Jokowi," cetusnya.

Salah satu contoh yang disebutnya adalah proyek pagar laut sepanjang 30 km yang dianggap misterius.

"Yang paling konyol adalah adanya pagar laut sepanjang 30 km tapi semua misterius, tidak ada yang tahu siapa yang bangun," tuturnya.

Ferdinand menyoroti bagaimana proyek seperti ini menunjukkan kelemahan dalam sistem pengawasan dan transparansi.

"Ini kan aneh, sebuah negara bisa tidak mengetahui ada pergerakan yang sangat lama butuh waktu dan panjang tetapi tidak ada yang tahu," tandasnya.

Ferdinand bilang, apa yang dia sebutkan merupakan salah satu contoh buruk yang ditinggalkan Jokowi pada akhir masa jabatannya sebagai Presiden.

"Ini contoh buruk, kecil sebetulnya tapi masalah seperti ini banyak mendera bangsa kita," pungkasnya.

Sumber: sulsel.fajar.co.id

Quote