Barru, Gesuri.id - Agenda rapat paripurna DPRD kabupaten Barru, terkait penyerahan ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023, berlansung, Senin (24/6) di ruang sidang paripurna DPRD.
Pasca penyampaian pertanggungjawaban Pemkab barru tahun anggaran 2023 oleh Bupati Barru, di lanjutkan dengan penyampaian pandangan masing-masing fraksi anggota DPRD kabupaten Barru.
Pandangan Fraksi PDI Perjuangan melaui Syamsu Rijal, menyatakan pihak Pemkab Barru melalui Bupati perlu mendorong Perseroda pelabuhan dan perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirta Waesai Barru dianggap penting melakukan langkah strategis untuk peningkatan pendapatan asli daerah( PAD), yang notabene setiap tahunnya masih di support dari APBD.
“Pemkab dalam hal ini Bupati Barru harus mengevaluasi dan terus mendorong Perseroda dan PDAM untuk memacu perusahaan ini agar berkontribusi positif dalam peningkatan PAD," beber Syamsu Rijal.
"Selanjutnya, judi online juga disebut Syamsul rijal bahwa judi telah banyak menelan korban, dan meminta pemerintah bentuk Satgas dan memberantas judi online di barru," ungkap legislator PDI Perjuangan ini.
Terkait judi online jangan dulu ada tindakan represif kemasyarakat, pemerintah melakukan pendekatan secara persuasif dan sosialisasi tentang bahaya atau efek dari judon (judi online) tersebut.
"Pemerintah harus hadir ditengah masyarakat sebagai filter dalam menangkal dan protek masyarakat dari perkembangan arus informasi teknologi yang semakin berdinamika pada kehidupan sosial masyarakat," ucap Syamsul.
