Semarang, Gesuri.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengklaim proses perekaman e-KTP di provinsinya sudah mencapai 99 persen.
Hal tersebut Ganjar sampaikan saat pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Patra Convention Hotel, Rabu (12/9).
Baca: Ganjar Tegaskan Tak Terkait dengan e-KTP
Ganjar memaparkan, di Jateng saat ini perekaman e-KTP sudah mencapai 99% dari total penduduk sebanyak 35.812.249 orang. Sementara itu, untuk pemilikan akta kelahiran sudah mencapai 95 persen.
Hal ini disebutnya tak lepas dari usaha dinas terkait dalam perekaman data e-KTP. Dalam proses perekaman, pihaknya sampai melakukan jemput bola ke sekolah-sekolah hingga ke kampus.
“Perekaman yang satu persen ini kita kebut. Kadang-kadang kita datang ke sekolah untuk merekam siswa yang mau masuk usia 17 tahun. Kadang-kadang kita ke kampus,” katanya.
Di sisi lain, Ganjar juga menyoroti perihal data kependudukan di provinsinya, salah satunya data kemiskinan. Hal itu terkait dengan kasus surat keterangan tidak mampu (SKTM) yang beberapa waktu belakangan sempat mencuat saat penerimaan peserta didik baru (PPDB) SMAN/ SMKN.
Ia menekankan agar peserta Rakornas lebih meningkatkan keseriusannya dalam mengelola data kependudukan by name, by address, dan up to date.
Baca: Ganjar: Fitnah itu Ibarat Sampah, Bisa Jadi Rabuk
“Siapa yang bisa menyelesaikan ini adalah data kependudukan, termasuk semua yang ngapusi bisa diselesaikan,” tegasnya
Dalam Rakornas tersebut, hadir pula Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arief Fakrulloh.
