Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Guntur Romli menegaskan wacana pemberian bantuan sosial (bansos) bagi keluarga korban judi online yang digulirkan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, akan membuat para pelaku judi online (Judol) makin tenang dan kesetanan bermain judol lantaran keluarganya mendapat bansos.
"Yang main judi online malah makin tenang & kesetanan, karena keluarganya sudah ada yang nanggung, dikasih bansos," tulis Guntur di akun X-nya, seperti dilihat Netralnews, Rabu (19/6/2024).
Sebelumnya, pernyataan Menko PMK Muhadjir Effendy soal bansos untuk korban judi online menjadi polemik.
Muhadjir lantas mengklarifikasi bahwa maksud dari pernyataannya adalah bansos disalurkan kepada keluarga pelaku judol yang menjadi korban.
"Perlu dipahami ya, jangan dipotong-potong. Kalau pelaku sudah jelas harus ditindak secara hukum karena itu pidana. Nah yang saya maksud penerima bansos itu ialah anggota keluarga seperti anak, istri atau suami," kata Muhadjir di Jakarta, Senin (17/6/2024), dilansir Antara.
Dia menjelaskan bahwa gagasan pemberian bansos terhadap korban judi daring tersebut menjadi salah satu materi yang diusulkan Kemenko PMK dalam persiapan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Perjudian Online.
Muhadjir menilai bansos tersebut akan membantu pihak keluarga yang menjadi korban perilaku judi daring, karena keluarga, khususnya anak dan istri bukan hanya mengalami kerugian secara materi, tetapi juga kesehatan mental. Bahkan sampai berujung kematian, sebagaimana terjadi dalam banyak kasus.
