Jakarta, Gesuri.id - Juru bicara PDI Perjuangan Guntur Romli, membantah Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mangkir saat dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena takut ditahan.
“Memang ada acara, bukan karena tidak ingin hadir. Selama ini kan juga Mas Hasto tidak pernah mangkir dari panggilan KPK, baik sebagai saksi atau pun juga dulu juga menjadi saksi di pengadilan. Jadi segala proses hukum akan selalu diikuti dan akan mengikuti prosedur, jadi nggak akan mangkir,” kata Guntur dalam Sapa Indonesia Pagi Kompas TV dengan tema ‘Kasus Hasto Buntut Konflik Jokowi dan PDI-P?’, Selasa (7/1).
Baca: Berikut Aksi Nyata yang Dilakukan Ganjar Pranowo
Menurut dia, Hasto memang sudah memiliki jadwal atau agenda terkait persiapan HUT PDI Perjuangan sebelum undangan dari KPK datang.
Hal ini karena PDI Perjuangan akan berulang tahun pada 10 Januari 2025.
“Ketika surat panggilan KPK itu datang, Mas Hasto itu sudah memiliki beberapa agenda acara terkait persiapan hari ulang tahun PDI Perjuangan tanggal 10 Januari. Jadi Mas Hasto mohon maaf tidak bisa memenuhi panggilan KPK karena terkait jadwal-jadwal yang sudah tersusun dan partai kami itu kan mau ultah,” kata Guntur.
Baca: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo
“Kemudian tim hukum juga sudah menyampaikan surat permohonan maaf kepada KPK tidak bisa hadir kemarin dan juga kalau bisa pemanggilan itu diadakan setelah acara HUT partai, setelah tanggal 10. Namun semuanya itu tergantung pada KPK,” lanjutnya.
Guntur memastikan, Hasto akan hadir memenuhi undangan KPK untuk diperiksa dalam kapasitasnya sebagai tersangka dalam kasus Harun Masiku.