Jakarta, Gesuri.id - Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR-RI Nasyirul Falah Amru (Gus Falah) meminta Pemerintah Indonesia untuk memastikan Presiden Amerika Serikat (AS) yang baru, Donald Trump untuk mengakhiri perang di Gaza, Palestina.
Gus Falah mengungkapkan, Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) menyatakan bahwa Trump pernah berjanji akan mengakhiri pertumpahan darah di Gaza.
BaCa: Ganjar Optimistis Jateng Jadi Barometer Keamanan
"Karena janji itu juga, dukungan terhadap Trump dari warga Muslim Amerika meningkat drastis. Indonesia, sebagai bangsa yang konsisten mendukung perjuangan Palestina, harus memastikan Trump menepati janjinya," ujar Gus Falah, Jumat (8/11).
Tokoh muda Nahdlatul Ulama itu melanjutkan, Donald Trump juga sebenarnya punya pandangan berbeda dengan Presiden-Presiden AS sebelumnya soal Timur Tengah atau dunia Muslim.
Trump, sambung Gus Falah, terang-terangan mengutuk tindakan mantan Presiden Amerika George Bush yang menyerang Irak, serta kebijakan Obama yang memprovokasi perang saudara di Libya dan Suriah.
"Jadi, sebetulnya kita bisa sedikit berharap pada pandangan-pandangan Trump yang agak progresif soal Timur Tengah," ujar Gus Falah.
"Karena itu, seharusnya Pemerintah kita turut memastikan agar Trump menepati janjinya soal Gaza atau Palestina,"pungkasnya.
Sebelumnya, kandidat Partai Republik Donald Trump memenangi pemilihan Presiden Amerika Serikat dengan perolehan suara di kantong masyarakat muslim Amerika meningkat drastis dari empat tahun lalu.
BaCa: Ganjar Pranowo Berterima Kasih Atas Kehangatan Warga Jateng
Michigan, yang menjadi 'ibu kota Arab' di Amerika dengan populasi muslim terbesar mampu dimenangi Trump.
Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) mengungkapkan, peningkatan dukungan dari warga Muslim itu dikarenakan Trump berjanji akan mengakhiri pertumpahan darah di Gaza.
Sedangkan penurunan dukungan warga Muslim pada Kamala Harris dan Demokrat, terkait erat dengan dukungan pemerintahan Biden untuk Israel di Gaza.