Trenggalek, Gesuri.id - Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin memastikan pelayanan di lingkup Pemerintah Kabupaten Trenggalek kembali normal usai libur Lebaran 2019.
Untuk memastikan pelayanan kembali normal, pria yang akrab disapa Gus Ipin itu melakukan pemantauan secara langsung sekaligus melaksanakan apel bersama di halaman RSUD dr. Soedomo, Trenggalek.
Baca: Usai Dilantik, Gus Ipin Bagikan Ribuan Takjil
"Intinya di adakan agenda apel di hari pertama masuk kerja ini untuk melihat siapa yang masuk dan tidak," ujarnya, Senin (10/6).
Selain pelaksanaan apel bersama, Gus Ipin juga meminta BKD dan Inspektorat untuk melaporkan absensi para ASN. Jika ada yang terbukti membolos tanpa ada keterangan maka akan ada sanksi sesuai dengan peraturan dan himbauan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan RB).
"Karena pada waktu apel pasti sesuai seperti biasanya. Namun untuk instansi lain masih akan dilakukan pengecekan," katanya.
Gus Ipin mengatakan, secara keseluruhan Kabupaten Trenggalek ada sekitar 8.000 ASN, sehingga belum bisa langsung di cek satu-persatu, jika ASN tersebut masuk pastinya telah absen untuk fingerprint.
"Jadi nanti bisa dilihat siapa yang tidak masuk tanpa pemberitahuan," ucap politisi PDI Perjuangan tersebut.
Baca: Kepala Daerah Termuda, Gus Ipin Komitmen Tidak Korupsi
Selain absensi, Gus Ipin juga memantau secara langsung pelayanan. Ia memastikan usai libur panjang, pelayanan di Kabupaten Trenggalek khususnya instansi pemerintahan harus berjalan secara maksimal.
"Kita utamakan seperti RSUD, karena merupakan pelayanan vital maka di hari libur kemarin pegawainya tidak ada libur. Bisa dipastikan untuk pelayanan di hari pertama masuk ini, semua sudah maksimal," tandasnya.
