Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kota Makassar turut ambil bagian dalam kegiatan nasional bertajuk Lomba Olahan Pangan Lokal Murah, Meriah, dan Bergizi yang diselenggarakan oleh DPP PDI Perjuangan melalui Bidang Perempuan dan Anak. Hal itu juga dalam rangka memperingati Hari Kartini dan menyambut Bulan Bung Karno tahun 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan partai dalam mendorong pemanfaatan tanaman pendamping beras, khususnya dalam upaya pencegahan stunting bagi ibu hamil dan bayi di bawah usia dua tahun.
Lomba ini diikuti oleh seluruh DPC PDI Perjuangan se-Indonesia dengan membuat video berdurasi 10 menit yang menampilkan kreasi olahan pangan lokal bergizi.
DPC PDI Perjuangan Makassar yang dikomandoi oleh Hj. A. Suhada Sappaile turut memeriahkan kegiatan tersebut dengan menyajikan dua jenis makanan khas, yakni Putu Mayang dan Barobbo. Kegiatan ini berlangsung pada Senin, 21 April 2025 di Sekretariat DPC Jl. Serigala No. 86, Makassar.
“Hari ini kami memasak olahan berupa Putu, yang terbuat dari ubi kayu diparut, dicampur dengan parutan kelapa dan gula merah cair. Sedangkan Barobbo terbuat dari jagung yang diiris, dicampur ayam suwir, sayuran, serta penyedap rasa,” ujar Hj. Suhada Sappaile saat memimpin langsung kegiatan lomba.
Menurutnya, kedua olahan tersebut merupakan contoh makanan pendamping beras yang tidak hanya murah dan meriah, tetapi juga bergizi dan cocok untuk konsumsi harian.
Dalam kegiatan ini, Hj. Suhada turut didampingi sejumlah pengurus DPC serta perwakilan dari PAC, di antaranya Ibu Wardah dari PAC Tamalate dan Ibu Faridah dari PAC Mariso.
Lomba ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pangan lokal dalam menunjang gizi keluarga dan mendukung ketahanan pangan nasional.
Sumber: supermakss.com