Brebes, Gesuri.id - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dr. Hasto Wardoyo mengatakan pemerintah melakukakn beragam cara demi mempercepat penurunan stunting di Indonesia 14 persen pada 2024, satu diantaranya melalui pemberian ASI Eksklusif.
Baca: BKKBN-Dexa Goup Kejar Target Penurunan Stunting 14% di 2024
“ASI Ekslusif selama 6 bulan sangat penting untuk tumbuh kembang bayi. Karena itu, bayi sebaiknya full dikasih ASI," kata Hasto Hardoyo dalam acara Edukasi dan Pemberian ASI Eksklusif di 1.000 Hari Pertama Kehidupan di Kabupaten Brebes, Sabtu (22/10).
Diharapkan, lanjutnya, ibu menyusui tetap semangat memberikan ASI pada bayinya.
"Kalau pun ada kendala ASI kurang lancar, ada produk dari Dexa Medica yang terbuat dari daun
katuk, torbangun dan ikan gabus,” kata Hasto.
Diketahui, Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI bersama salah satu perusahaan farmasi Dexa Group menggelar program Edukasi dan Pemberian ASI Eksklusif di 1.000 Hari Pertama Kehidupan bagi ibu hamil dan ibu menyusui di Kabupaten Brebes.
Edukasi ini ini dilakukan selain juga karena tingginya angka prevalensi stunting di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah yang mencapai 28 persen.
Turut hadir dalam acara tersebut Anggota DPR RI Dapil IX Harris Turino Kurniawan, Kepala Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Jawa Tengah Ibu Yunita Dyah Suminar, Bupati Brebes Hj. Idza Priyanti, Presiden Direktur PT Dexa Medica V Hery Sutanto, dan Koordinator Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Kabupaten Brebes dr. Sigit Laksmana.
Hasto Wardoyo juga mengingatkan Presiden RI Joko Widodo meminta agar para ibu muda mendapat perhatian lebih dari pemerintah karena masih dalam usia produktif.
Melalui program edukasi cegah stunting ini diharapkan akan menambah wawasan ibu hamil untuk mencegah stunting.
Baca: Sekjen Hasto Tanggapi Maraknya Kemunculan Relawan Capres
Peserta Edukasi dan Pemberian ASI Eksklusif di1.000 Hari Pertama Kehidupan bagi ibu hamil dan ibu menyusui di Kabupaten Brebes.
Dalam kesempatan yang sama, Anggota DPR RI Dapil IX Harris Turino Kurniawan mengapresiasi kolaborasi dari BKKBN dan Dexa Group untuk menangani permasalahan stunting yang menjadi isu nasional.
Edukasi pencegahan stunting di Kabupaten Brebes dinilai tepat karena prevalensi stunting masih di angka 28 persen, dua kali lipat dari target 14% di 2024.
