Surabaya, Gesuri.id - Aksi sujud Risma ke Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Surabaya tuai banyak dukungan dari warga Kota Surabaya.
Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Armudji ungkapkan bahwa itu perwujudan pemimpin yang bertanggung jawab.
Baca: Sujud Risma, Ini Penjelasan Ketua DPRD Kota Surabaya
"Ibu Risma meminta maaf atas nama warganya kepada seluruh dokter di Kota Surabaya , karena masih banyak yang tidak patuh terhadap protokol kesehatan.", ujar Armudji
Dalam keterangan persnya ia menyampaikan bahwa Angka kesembuhan di Kota Surabaya di kota surabaya mencapai angka 2.415 pasien covid -19 atau sama dengan 41,7 persen.
"Rasio kesembuhan di Kota surabaya lebih tinggi dari jawa timur yang hanya 34 % , tetapi beliau rendah hati untuk meminta maaf " tegas bakal calon wakil wali kota dari PDI Perjuangan.
Selain itu sebagai pemimpin perempuan pertama kota surabaya Risma berhasil menunjukkan ketulusan serta kesungguhannya dalam menangani wabah covid-19.
Baca: Menanti Kejutan Risma Usai Jadi Pejabat Teras PDI Perjuangan
Momen tersebut juga secara simbolik menunjukkan bahwa ia (risma) tidak ingin warga disalahkan oleh tenaga medis sehingga berkenan meminta maaf atas nama warga surabaya.
"Perempuan itu peka perasaannya, bu risma cinta warga surabaya sehingga beliau lakukan apapun untuk warganya." imbuh mantan ketua DPRD Kota Surabaya ini.