Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPRD Kota Tangerang, Gatot Wibowo menjelaskan istilah Bulan Bung Karno hadir karena terdapat banyak peristiwa dan sejarah penting di Bulan Juni.
“Pertama, ditetapkannya Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni,” kata Gatot di Gedung DPRD Kota Tangerang, Rabu (5/6).
Baca: Ganjar Tegaskan Gugatan ke MK Sebagai Bentuk Kewarasan!
Gagasan Pancasila itu, lanjut Gatot, pertama kali disampaikan langsung oleh Bung Karno dalam sidang BPUPKI pada 29 Mei – 1 Juni 1945.
Sejarah lahirnya Pancasila, tambah Gatot, sangat penting diketahui generasi bangsa secara utuh.
“Ide dan gagasan Pancasila Bung Karno disepakati di sidang BPUPKI. Dan sampai sekarang, menjadi dasar bernegara dan berbangsa,” terang Gatot, yang juga menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang.
Sehubungan dengan itu, Gatot memiliki catatan khusus terkait Pancasila. Saat ini kata Gatot, generasi bangsa kurang memahami nilai Pancasila. Salah satu penyebabnya, dihilangkannya Kurikulum Pancasila.
“Saya berharap Pancasila kembali dijadikan kurikulum wajib di sekolah agar pemahaman kita tentang ideologi bangsa lebih kuat,” jelasnya.
Sejarah dan peristiwa di Bulan Bung Karno lainnya, sambung Gatot, Bulan Juni bertepatan dengan hari lahir dan wafatnya Proklamator Republik Indonesia, Soekarno.
“Bung Karno lahir 6 Juni. Dan wafatnya, Bung Karno 21 Juni,” tandasnya.
Baca: Ganjar Pranowo Bahas Mudik hingga MK Ketika Temui Megawati
Karena itulah, Gatot mengungkapkan Bulan Juni memiliki kaitan erat, sehingga disebut Bulan Bung Karno.
Pada momentum Bulan Bung Karno ini, Gatot mengatakan, DPC PDI Perjuangan Kota Tangerang menggelar upacara hingga doa bersama untuk para founding father.
“Kita sedang cari waktu juga untuk melakukan ziarah politik dan kaderisasi,” imbuhnya.
