Banyuwangi, Gesuri.id - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani didampingi satgas kecamatan dan desa berkeliling meninjau program jemput bola vaksinasi ke rumah warga lanjut usia (lansia).
"Jemput bola untuk lansia seperti ini terus kami lakukan sampai semua sasaran bisa tervaksin. Warga lansia yang tidak bisa pergi ke fasilitas layanan kesehatan akan kami datangi ke rumah masing-masing," kata Bupati Ipuk saat mengunjungi warga lansia di Desa Lemahbang Kulon, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi, Senin (1/11).
Menurut dia, masyarakat lainnya bisa membantu apabila mengetahui ada keluarga maupun tetangga lanjut usia yang belum divaksin agar memberitahukan ke camat dan desa, sehingga bisa dilakukan jemput bola vaksinasi.
Baca: REPDEM KalBar Sukses Vaksinasi di Kantor DPC PDI Perjuangan
Bupati Ipuk juga meminta kepada puskesmas-puskesmas rutin memantau kondisi kesehatan para lansia, salah satunya lansia yang memiliki keterbatasan gerak akibat usia.
"Tolong puskesmas sering memantau kondisi kesehatan warga lansia. Cek secara rutin," tuturnya.
Bupati Ipuk menambahkan satgas terus melakukan percepatan pelaksanaan vaksinasi bagi warga. Pada pekan pertama bulan November, capaian vaksinasi dosis pertama ditargetkan bisa mencapai 70 persen dari total sasaran vaksinasi sebanyak 1,34 juta warga dan 60 persen lansia.
Baca: Hari Sumpah Pemuda, Banteng Kota Manado Gelar Jalan Sehat
"Ini dalam rangka percepatan pemulihan sosial-ekonomi Banyuwangi. Semakin luas jangkauan vaksinasinya, tentu menjadi pintu pembuka bagi pemulihan ekonomi," ujarnya.
Data Dinas Kesehatan setempat menyebutkan total vaksinasi telah mencapai hampir 67 persen dari total sasaran 1,34 juta warga. Sementara vaksinasi untuk lansia mencapai hampir 57 persen.
"Terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan, puskesmas, dan masyarakat yang telah kooperatif mendukung program vaksinasi di Banyuwangi. Semoga target bisa segera kita capai agar ekonomi bisa segera bergeliat kembali," katanya.
