Sintang, Gesuri.id - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sintang, Jeffray Edward meminta pemerintah Kabupaten Sintang cepat tanggap membantu kesulitan masyarakat terdampak banjir mulai melanda Sintang sejak Oktober 2022 lalu.
Baca: Jelang Pemilu, Megawati Beri Posisi Strategis ke Putranya
Jeffray merasa sangat prihatin dengan bencana alam banjir yang melanda sejumlah daerah di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat itu.
"Banjir di Sintang naik turun. Saya prihatin dengan kondisi ini. Masyarakat kita banyak terdampak," kata Jeffray, Selasa (22/11).
Diketahui, banjir di Sintang sempat surut sebentar luapan air sungai Kapuas dan melawi kembali baik dan merendam sejumlah ruas jalan dan pemukiman. Akibatnya, aktivitas warga terganggu, termasuk akses transportasi.
"Bencana ini keprihatinan kita bersama. Kita berharap pemerintah daerah cepat tanggap atas kondisi ini, jangan sampai ada pembiaran," jelasnya.
Jeffray mendorong supaya Pemkab Sintang kembali menetapkan status tanggap darurat bencana alam batingsor, supaya tim satgas kembali bekerja membantu warga terdampak banjir, mulai dari mengorganisir bantuan hingga penyiapan tempat pengungsian.
"Saya tidak tahu apakah satgas ini sesuai dengan status tanggap darurat atau permanen, tapi yang jelas, statusnya sudah dicabut. Kita dorong supaya diaktifkan kembali," harap Jeffray.
Baca: Gempa Cianjur, Puan: Prioritaskan Penanganan Korban
Jeffray menilai, pemerintah punya kekuatan untuk menggerakkan seluruh sumber daya yang ada untuk membantu warga terdampak banjir.
"Tentu pemerintah tahu caranya, bersama-sama seluruh elemen masyarakat, organisasi lainya tetapi harus terkoordinir dengan baik, pemerintah inilah yang punya peran besar baik mengkoordinir tetapi yang paling utama penggerak dasar harus menyiapkan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat," kata Jeffray.
Kurator: Syahrul.