Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Charles Honoris meminta agar Facebook dapat menangani postingan-postingan yang mengandung ujaran kebencian di setiap status media sosial tersebut.
Charles menjelaskan, saat ini Facebook sebagai sarana yang mudah untuk melakukan provokasi. Apalagi, kata dia, saat ini tahun politik sehingga pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab ingin membuat suasana gaduh.
Baca: DPR Desak Facebook Serius Lindungi Data Pengguna
"Bagaimana mekanisme menghadapi kebencian?," kata Charles usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I DPR RI dengan Facebook, Selasa (17/4/2018).
Politikus PDI Perjuangan itu mencontohkan akibat status Facebook terjadi kerusuhan sosial di Tanjung Balai.
Dimana, kerusuhan pecah di Tanjung Balai, Sumatera Utara diduga akibat provokasi yang dilakukan oleh oknum tertentu melalui media sosial. Emosi massa yang sudah tidak terbendung lagi akhirnya membakar sejumlah tempat ibadah di sekitar lokasi.
"Medsos kita sering digunakan provokasi kerusuhan sosial, kerusuhan di tanjung Balai kemarin ternyata terpancing provokasi orang di Jakarta melalui FB," katanya