Jakarta, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyambut positif Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang jatuh pada Rabu (12/12) hari ini. Hasto menyebut selama lima tahun terakhir telah terjadi peningkatan transaksi online dengan perkiraan nilai sampai Rp. 7 triliun pada tahun ini.
Baca: Jokowi Minta Koperasi Gunakan Medsos dan E-commerce
"Kami mencatat terjadinya peningkatan transaksi online secara eksponensial. Bayangkan tahun 2013 baru mencapai Rp. 0.74 triliun. Tahun 2017, Rp. 4,7 triliun dan kini semakin melaju, diperkirakan mencapai Rp. 7 triliun," sebut Hasto dalam rilisan yang diterima di Jakarta, Rabu.
Hasto mengatakan kepemimpinan Presiden Jokowi selama beberapa tahun terakhir juga turut andil dalam peningkatan nilai ekonomi transaksi online tersebut. Ia menyebut Presiden Jokowi mendukung penuh platform ekonomi digital dan telah menciptakan efisiensi pasar dengan memangkas hambatan-hambatan struktural yang kerap ditemui dalam transaksi ekonomi konvensional.
"Apa yang terjadi tidak terlepas dari kebijakan Pemerintahan Jokowi. Dulu dalam sistem perdagangan konvensional, banyak ditemukan hambatan struktural ketika produsen dan konsumen terpisahkan oleh sistem distribusi yang sering kali tidak adil, dan penuh regulasi yang menciptakan dampak ekonomi biaya tinggi," tulis Hasto.
“Kepemimpinan Pak Jokowi telah mengubah struktur pasar kita menjadi lebih berkeadilan. Salah satunya pengembangan platform digital secara agresif yang menopang efisiensi pasar, sehingga distorsi harga dari produsen ke konsumen dapat semakin kecil,” lanjutnya.
Sekjen PDI Perjuangan itu pun mengatakan partainya tidak ingin tertinggal ambil bagian dalam pemanfaatan ekonomi berbasis digital ini. Hasto menyebut PDI Perjuangan merupakan partai pertama yang memiliki toko online, redme.id, yang menjual segala macam atribut Partai.
“PDI Perjuangan tercatat sebagai partai pertama yang memiliki official store dengan koleksi dapat dilihat di Redme katalog, dan menjual secara on-line melalui platform Redme.id,” ucap Hasto.
Baca: Anas: Bisnis Kambing di Banyuwangi Via Online
Ia juga menilai belanja secara online tidak hanya bermanfaat di segi efisiensi, tetapi juga mampu meluaskan dan meningkatkan kemudahan akses penjualan.
"Dengan belanja online, kemanfaatan tidak hanya dalam efisiensi, namun produsen dari kalangan masyarakat pun memiliki platform penjualan yang meluas dan meningkatkan kemudahan akses penjualan," kata Hasto.
