Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat 2024-2029, Aloysius mengajak Pemprov Kalbar dan semua elemen masyarakat untuk bersinergi membangun Kalbar lebih baik dan lebih maju. Apalagi masa kepemimpinan lima tahun ke depan yang akan dilaluinya, bukanlah tugas mudah.
"Sebagai wakil rakyat, kami (DPRD Kalbar) terus mengajak bersama-sama wakil rakyat lainnya untuk selalu taat melaksanakan tugas, fungsi, dan wewenangnya sesuai peraturan perundang-undangan berlaku," katanya, Senin (25/11) seusai pelantikan.
Sebagai pimpinan DPRD Kalbar yang baru, soal catatan disiplin anggota dewan akan menjadi perhatiannya ke depan. Kepada yang sudah disiplin agar terus dipertahankan dan bagi yang belum, mari bangun kedisiplinan dalam hal apapun, tanpa terkecuali. Sebab, pekerjaan sebagai wakil rakyat juga menjadi sorotan masyarakat Kalbar.
Selain itu, dia juga memastikan akan segera menuntaskan pekerjaan yang belum selesai seperti Perda-Perda yang dibuat di periode sebelumnya. "Untuk yang satu ini, juga akan saya kawal bersama kawan-kawan DPRD Kalbar lainnya, agar tidak menjadi PR," ucapnya.
Terpenting, lanjutnya, politisi PDI Perjuangan ini memastikan segera mengawal pembentuk Alat Kelengkapan Dewan (AKD) untuk mengoptimalkan kerja lembaga parlemen termasuk tatib DPRD Kalbar.
Untuk AKD sendiri seperti Komisi-Komisi, Badan Musyawarah (Bamus), Badan Anggaran (Banggar), Badan Kehormatan (BK), Badan Legislasi (Baleg) dan lain-lain harus segera dipilih perwakilan fraksinya. "Untuk AKD ini, akan menjadi konsen saya dan pimpinan lainnya agar segera terbentuk," ujarnya.
Sebagaimana diketahui bahwa Aloysius adalah salah satu kader senior PDI Perjuangan. Selain menjabat sebagai Ketua DPRD Kalbar, jabatan dipartainya adalah Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sekadau. Kenyang pengalaman di lembaga legislatif juga eksekutif.
Selain pernah menjabat sebagai anggota DPRD Kalbar, Aloysius sebelumnya adalah Wakil Bupati Sekadau. Di DPRD Sekadau pernah menjabat sebanyak dua periode sebagai wakil rakyat, termasuk pernah memimpin DPRD Sekadau, sebagai Ketua DPRD.
Pada pileg 2014-2019 lalu, Aloysius memutuskan maju sebagai calon anggota DPRD Kalbar. Akhirnya terpilih. Namun, karena maju di Pilkada Sekadau mendampingi Rupinus, dia mengundurkan diri. Di Pilkada Sekadau 2020, pasangan Rupinus-Aloysius maju tetapi kalah dari pasangan Aron-Subandrio.
Di Pileg 2024, Aloysius kembali maju sebagai calon anggota DPRD Kalbar dan mulus memperoleh satu jatah kursi dari dapil Sekadau-Sanggau. Perolehan suara pribadinya mencapai 19 ribuan. Setelah berproses, kini Aloysius terpilih sebagai Ketua DPRD Kalbar 2024-2029.
Sumber: pontianakpost.jawapos.com