Jakarta, Gesuri.id - Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Barito Utara, H Taufik Nugraha, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan, meminta Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Barito Utara untuk segera menyusun rencana kerja terkait penggantian pipa distribusi yang telah berusia tua dan sering mengalami kebocoran.
Hal ini disampaikan H Taufi Nugraha menyusul laporan kebocoran pipa induk distribusi di Jalan Pierre Tendean, yang menyebabkan gangguan distribusi air di sejumlah wilayah.
Menurut Taufik, penggantian pipa yang sudah usang harus menjadi bagian penting dari rencana bisnis PDAM ke depan guna meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kontinyuitas dan kualitas air yang didistribusikan kepada pelanggan.
“PDAM perlu membuat rencana kerja jangka panjang untuk mengganti pipa-pipa distribusi yang sudah tidak layak. Ini penting agar kejadian kebocoran yang mengganggu layanan pelanggan tidak terus berulang. Selain itu, perhatian terhadap kualitas dan kelangsungan distribusi air juga harus menjadi prioritas utama,” kata H. Taufik Nugraha, Jumat (24/1/2025).
Taufik menambahkan bahwa DPRD Kabupaten Barito Utara, khususnya Komisi II, siap mendukung langkah PDAM dalam menyusun program kerja tersebut, baik dari sisi regulasi maupun penganggaran.
Ia berharap, rencana kerja yang disusun dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan pelayanan air bersih kepada masyarakat di Kabupaten Barito Utara.
Sementara itu, Direktur PDAM Barito Utara, Roosmanjaya Anor, menyatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti usulan tersebut dengan membuat kajian teknis dan rencana kerja untuk mengganti pipa-pipa yang rawan bocor.
Ia juga mengapresiasi perhatian dan dukungan DPRD dalam upaya perbaikan layanan PDAM.
Dengan rencana kerja yang baik, PDAM Barito Utara diharapkan mampu mengatasi kendala distribusi air bersih, memberikan pelayanan yang lebih baik, dan menjamin kualitas air untuk masyarakat.
Sumber: mediadayak.id
