Surabaya, Gesuri.id - Komisi D Bidang Kesehatan DPRD Kota Surabaya menagih janji pemerintah kota setempat yang bakal mendirikan Griya Sehat dan pelayanan khusus untuk anak berkebutuhan khusus (ABK) di bekas gedung PMI Dukuh Kupang, Surabaya.
"Dinas Kesehatan sudah pernah paparan terkait rencana pembangunan Griya Sehat ini dalam rangka pengembangan layanan kesehatan di Surabaya," kata Ketua Komisi D DPRD Surabaya Khusnul Khotimah, Minggu (11/12).
Baca: Edy Apresiasi Peran TNI AD Dalam Atasi Stunting di Grobogan
Menurut dia, pendirian Griya Sehat ini sudah sesuai dengan amanat Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) RI Nomor 15 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Tradisional Komplementer.
Dalam Permenkes itu, lanjut dia, program pelayanan kesehatan tradisional menjadi program prioritas nasional dan prioritas utama pembangunan kesehatan sesuai dengan Rencana Strategis (Renstra) tahun 2020–2024.
Untuk itu, kata Khusnul, kabupaten/kota harus sudah mempunyai Griya Sehat sebagai fasilitas pelayanan kesehatan tradisional yang menyelenggarakan pelayanan/pengobatan tradisional komplementer oleh tenaga kesehatan tradisional.
"Tujuan dari Griya Sehat ini adalah menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan yang bersifat pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, penyembuhan dan pemulihan kesehatan guna meningkatkan kualitas hidup," kata Khusnul.
Berdasarkan laporan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, lanjut dia, sebanyak 44,30 persen masyarakat Indonesia telah memanfaatkan pelayanan kesehatan tradisional.
Baca: Eri Minta Ortu Awasi Anak-anak Agar Tak Terlibat Tawuran
Guna mendukung hal tersebut, lanjut dia, salah satu terobosan yang dapat dilakukan adalah dengan penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan tradisional berupa Griya Sehat.
Rencananya, kata dia, akan ada beberapa pelayanan di Griya Sehat terkait keterampilan dan ramuan, seperti akupuntur dilengkapi dengan TDP dan AES, akupresur, pijat bayi, medik herbal, healing Garden dan SPA bayi.
"Nanti di Griya Sehat juga akan ada pelatihan bagi masyarakat. Berikut juga memberikan sarana pemenuhan kebutuhan yang dibutuhkan para ABK. Sekarang kami tagih janji itu. Kami mohon Pak Wali Kota untuk memberikan perhatian khusus terkait rencana pendirian Griya Sehat ini," tutur politikus PDI Perjuangan tersebut.
