Jakarta, Gesuri.id - DR. Dr. Gilbert Simanjuntak, Sp.M(K), Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Komisi B, menegaskan pernyataan Wagub DKI Ahmad Riza Patria yang menyebutkan bahwa DKI mencapai target vaksinasi 7,5 juta jiwa, mengaburkan persoalan.
Baca: Diskreditkan SBY? Kritik PDI Perjuangan Bukan Menghancurkan!
"Selain mengaburkan persoalan juga tidak menyentuh," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (31/7).
Buktinya, lanjut Gilbert, beberapa kecamatan mempunyai pencapaian di bawah 40%. Ia mencontohkan seperti kecamatan Cakung, Ciracas, Duren Sawit, dan Jagakarsa).
Lalu, ungkap Gilbert, kecamatan lainnya juga masih di bawah 50%, seperti Cengkareng, Cilincing, Kalideres, Kebayoran Lama, Kramat Jati, Pasar Minggu, Pulogadung, dan Tambora.
Hal itu dapat diakses di: https://corona.jakarta.go.id/id/cakupan-vaksinasi
"Jadi Pemprov DKI mengatakan DKI sudah mencapai 7,5 juta vaksinasi membuat kabur persoalan dan tidak menyentuh," ujarnya mengulangi.
Gilbert yang juga ahli epidemiologi itu juga menjelaskan wabah selalu dimulai dr 1-2 kasus (index case) lalu menyebar.
Baca: Calon Paskibraka Asal Sulbar Gagal ke Jakarta, Ini Kata BPIP
Karena itu, ia menambahkan, pendekatan skala mikro tingkat RT yang perlu, bukan skala Provinsi seperti ucapan Wagub.
"Akan lebih baik bila Gub menyampaikan berapa RT yang sudah mencapai target," jelasnya.
Ia mengingatkan ke depan ada varian kappa yang baru sangat penting diantisipasi, karena sudah ada di Jakarta dan Jakarta selalu pusat masalah (episentrum), disamping menilai dampak liburan Iduladha.
